Reporter: Barly Haliem | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Peraih medali kejuaraan dunia bulutangkis di Basel, Swiss, sedang gundah-gulana. Mereka mempertanyakan nasib pencairan bonus mereka selepas penetapan status tersangka kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Muhammad Imam Nachrawi.
Sampai saat ini mereka belum menerima bonus yang dijanjikan oleh Menpora Imam Nachrawi. Sebab Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) belum mencairkan bonus senilai total Rp 3,5 miliar.
Baca Juga: Bonus atlet badminton belum cair, ini penjelasan Kempora
“Waduh, gimana ya nasibnya? Kalau Pak Menteri jadi tersangka, apakah masih dicairkan bonusnya?” ungkap salah seorang atlet yang tidak bersedia namanya disebutkan kepada Kontan.co.id, Rabu (18/9).
Sumber tersebut menambahkan, sejumlah rekannya sempat mempertanyakan nasib bonus ke Kemenpora. “Katanya masih diproses,”kata dia.
Sebagai informasi, pada 28 Agustus lalu, Kemenpora mengadakan acara seremonial penyerahan bonus secara simbolis kepada para pebulu tangkis yang meraih medali di Kejuaraan Dunia di Swiss. Selain atlet, pelatih juga dijanjikan bonus serupa.
Pasangan ganda putra, Mohamad Ahsan/Hendra Setiawan, tercatat sebagai calon penerima bonus tersebut. Pasangan ganda putra berjuluk The Daddies ini menjadi juara dunia nomor ganda putra.
Saat dikonfirmasi, Ahsan dan Hendra yang tengah berlaga di kejuaraan dunia China Open 2019 membenarkan bahwa mereka belum menerima bonus. “Jangan-jangan enggak turun heheh," seloroh Hendra kepada Kontan.co.id, Rabu (18/9). “Terakhir mereka (Kemenpora) bilang masih dalam proses. Kalau sudah beres katanya mau diinfo ke kita,” kata Ahsan.
Baca Juga: Djarum: PB Djarum Adalah Nama Klub, Bukan Merek Rokok
Hendra menambahkan, dirinya pernah menanyakan pencairan bonus tersebut sebelum berangkat ke China. Pihak Kemenpora hanya menyatakan sedang memproses pencairannya.
Dia akan mencari kejelasan bonus selepas kejuaraan di China. “Untuk saat ini kami masih fokus dulu di pertandingan China Open,” kata Hendra.