kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Tiga poin kesepakatan damai KIH dan KMP


Senin, 10 November 2014 / 13:37 WIB
Tiga poin kesepakatan damai KIH dan KMP
ILUSTRASI. Ini 4 Cara Mengatur Spasi yang Berantakan di Microsoft Word


Sumber: TribunNews.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA.  Tiga butir kesepakatan damai telah dihasilkan perwakilan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dengan Koalisi Merah Putih (KMP), Senin (10/11).

Pertama, politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pramono Anung mengatakan kedua koalisi akan ada dalam seluruh alat kelengkapan dewan. Tanpa terkecuali.

"Jumlah alat kelengkapan dewan ada 16. Tidak ada penambahan," tegas mantan Wakil Ketua DPR ini usai pertemuan di kompleks gedung Parlemen.

Kedua, jelas dia, akan ada perubahan atau revisi Tata Tertib dan UU MD3. Diharapkan, perubahan ini bisa selesai sebelum 5 Desember mendatang.

"Mudah-mudahan pada hari Kamis besok, kita sudah bisa Paripurna. Dan kita akan masuk dalam penyelesaian revisi MD3 dan Tatib," ungkapnya.

Terakhir imbuhnya, kalau semua hal tersebut sudah terselesaikan, DPR RI akan bemitra dengan DPR dalam tugas dan tanggung jawabnya.

"Dan kita konsentrasi untuk segera bermitra dengan pemerintah untuk menyelesaikan beberapa hal yang sempat tertunda," tuturnya. (Srihandriatmo Malau)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×