kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.858   81,00   0,51%
  • IDX 7.155   -6,20   -0,09%
  • KOMPAS100 1.093   -1,29   -0,12%
  • LQ45 868   -3,97   -0,46%
  • ISSI 217   0,75   0,35%
  • IDX30 444   -2,31   -0,52%
  • IDXHIDIV20 535   -4,50   -0,83%
  • IDX80 125   -0,10   -0,08%
  • IDXV30 134   -1,31   -0,96%
  • IDXQ30 148   -1,14   -0,77%

Survei SMRC: PDIP Naik, Nasdem, PPP dan PAN Terancam Tak Lolos ke Parlemen di 2024


Minggu, 18 Desember 2022 / 14:25 WIB
Survei SMRC: PDIP Naik, Nasdem, PPP dan PAN Terancam Tak Lolos ke Parlemen di 2024
Pedagang mendorong gerobak berisi buah melintas di depan sejumlah bendera partai politik nasional yang dipasang di jembatan Pantee Pirak, Kota Banda Aceh, Sabtu (23/3/2019). Survei SMRC: PDIP Naik, Nasdem, PPP dan PAN Terancam Tak Lolos ke Parlemen.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Suara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengalami kenaikan dibanding perolehan di 2019. Sementara partai Demokrat relatif stabil dan partai-partai lain turun. 

Demikian temuan survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) bertajuk “Trend Elektabilitas Partai” yang disiarkan melalui kanal YouTube SMRC TV pada Minggu, 18 Desember 2022 sepeti dikutip dari siaran pers. 

Dalam presentasinya, Direktur Riset SMRC, Deni Irvani, menyatakan bahwa jika pemilu diadakan sekarang, PDIP mendapat dukungan terbesar, 24,1%, disusul Golkar 9,4%, Gerindra 8,9%, Demokrat 8,9%, PKS 6,2%, PKB 6,1%, Perindo 4,6%, Nasdem 3,2%, PPP 2,9% dan PAN 1,7%. 

Baca Juga: Tak Lolos Jadi Peserta Pemilu, Partai Ummat Akan Gugat KPU ke Bawaslu

Dengan melihat hasil survei ini, maka ketiga partai terakhir yakni Nasdem, PPP dan PAN terancam tak lolos ke parlemen karena suara mereka di bawah ambang batas parlemen 4%.

Sementara partai-partai lain mendapat dukungan di bawah 1%, dan yang belum tahu ada 20,9%. 

Lebih jauh Deni menjelaskan bahwa dibanding hasil pemilu 2019 lalu, dukungan kepada PDIP naik dari 19,3% menjadi 24,1%. 

Elektabilitas Demokrat juga sedikit naik dari 7,8% menjadi 8,9%, atau relatif stabil. Sementara partai-partai lain yang ada di parlemen cenderung menurun. 

Baca Juga: Litbang Kompas: Keterwakilan Perempuan di Kancah Politik Belum Capai 30%

Namun demikian, Deni menambahkan bahwa setiap partai masih punya peluang menaikkan dukungan, karena masih ada sekitar 20,9% warga yang saat ini belum menentukan pilihan.

Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 3 - 11 Desember 2022. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan. 

Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1220 responden.  Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 1029 atau 84%. 

Baca Juga: Survei Terbaru SMCR, Ganjar Unggul Jauh Dari Prabowo & Anies, Cek Profilnya

Sebanyak 1.029 responden ini yang dianalisis. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×