kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Soal Deflasi, Presiden Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga


Minggu, 06 Oktober 2024 / 10:45 WIB
Soal Deflasi, Presiden Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo menanggapi deflasi yang terjadi lima bulan berturut-turut. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/nym.


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo menanggapi deflasi yang terjadi lima bulan berturut-turut. 

Jokowi menekankan pentingnya memahami penyebab deflasi untuk memastikan kondisi perekonomian tetap terkendali dan stabil.

"Coba dicek betul deflasi itu karena penurunan harga-harga barang, karena pasokannya baik, karena distribusinya baik, karena transportasi nggak ada hambatan atau karena memang ada daya beli yang berkurang?" ujar Jokowi usai membuka Nusantara TNI Fun Run di IKN, Minggu (6/10).

Baca Juga: OJK: Pinjaman Meningkat di Tengah Pelemahan Daya Beli

Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat deflasi Indonesia yang terjadi selama lima bulan berturut-turut. Pada September 2024 terjadi deflasi sebesar 0,12% secara bulanan atau month to month (mtm). Deflasi ini lebih tinggi bila dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 0,03% mtm.

Jokowi mengatakan bahwa deflasi maupun inflasi harus dikendalikan dengan baik untuk menjaga stabilitas harga yang tidak merugikan berbagai pihak. Mulai dari produsen hingga konsumen. 

Menurutnya, keseimbangan antara harga yang stabil dan kemampuan produsen untuk terus berproduksi sangat penting.

Dalam situasi saat ini, Jokowi menyebut, inflasi tahunan masih berada di tingkat yang cukup baik, sekitar 1,8%. 

Baca Juga: Tren Deflasi Bikin Sektor Perbankan dan Infrastruktur Untung, Ini Penjelasannya

Namun, ia memperingatkan agar angka tersebut tidak terlalu rendah sehingga tidak merugikan produsen. Khususnya petani dan sektor-sektor lain yang berkaitan dengan produksi.

Jokowi bilang, menjaga keseimbangan ini tidaklah mudah. Meski demikian, pemerintah akan terus berupaya untuk memastikan stabilitas harga yang berkelanjutan guna melindungi baik produsen maupun konsumen di seluruh sektor perekonomian.

"Menjaga keseimbangan itu yang tidak mudah dan kita akan berusaha terus," pungkas Jokowi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×