kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Siap Jadi Capres 2024, Sandiaga Uno Didesak Mundur dari Partai Gerindra


Sabtu, 10 September 2022 / 18:55 WIB
Siap Jadi Capres 2024, Sandiaga Uno Didesak Mundur dari Partai Gerindra
Menparekraf Sandiaga Uno bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (31/8/2022).


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Irfan Yusuf Hasyim membenarkan adanya desakan agar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga kader Partai Gerindra Sandiaga Uno mundur dari partai tersebut. 

Hal itu berkaitan dengan manuver politik yang dilakukan Sandiaga akhir-akhir ini. "Ada seperti itu (desakan agar mundur), satu-dua. Tapi itu keputusan partai nanti," ujar Irfan di Kantor DPP Gerindra, Pasar Minggu, Jakarta, Sabtu (10/9/2022). 

Meski begitu, saat disinggung soal Sandiaga Uno yang dideklarasikan sebagai calon presiden (capres) oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Irfan mengaku belum ada pembicaraan di internal Gerindra. 

Oleh karenanya, Gerindra masih akan menunggu terlebih dulu soal kejelasan dari pencalonan itu. 

Baca Juga: Sandiaga Uno: 5 Destinasi Super Prioritas Indonesia Tarik Investasi US$ 435,3 Juta

"Kebetulan belum. Saya juga banyak di Jawa Timur. Kemudian kemarin Pekanbaru, ke Jakarta kemarin juga belum ketemu temen-temen dan temen-temen juga belum pernah cerita soal ini," kata Irfan. 

"Kita tunggu (sebelum ada tindakan tegas). Kita ingin melihat kejelasannya. Teman-teman yang akan memutuskan," tambah dia. 

Diberitakan sebelumnya, Sandiaga menyatakan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menugaskan dirinya untuk fokus bekerja sebagai menteri. 

Hal ini ia sampaikan saat merespons sikap sejumlah elite Gerindra yang menilai ia semestinya mundur dari partai setelah manuver politiknya belakangan ini. 

"Sebagai kader Gerindra tentunya saya sangat menghormati dan mengikuti arahan dari Ketua Umum Bapak Jenderal Prabowo dan beliau menugaskan saya untuk fokus dalam tugas di kementerian," kata Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (8/9/2022). 

Baca Juga: Elektabilitas Ganjar Pranowo Tertinggi, Disusul Prabowo dan Anies, Versi Survei LSI

Sandiaga mengatakan, sebagai kader Gerindra, ia pun kerap berdiskusi dengan Prabowo meski tidak selalu membicarakan masalah politik. 

"Kita tidak berbicara spesifik mengenai masalah politik tapi bagaimana membangun bangsa bersama," kata dia. 

Menurut Sandiaga, dinamika politik yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir mesti dibawa dalam bingkai persahabatan dan kebersamaan agar kontestasi Pemilu 2024 mendatang berjalan sejuk dan teduh. 

Wakil ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini pun irit bicara saat dimintai tanggapan mengenai namanya yang masuk bursa calon presiden dari Partai Persatuan Pembangunan. 

"Tentunya itu adalah ranahnya dan hak dari partai politik, saya menjalankan tugas sesuai fungsi di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan tentunya menghormati dinamika dan tentunya aspirasi dari teman-teman," ujar Sandiaga. 

Sandiaga pun mengaku ia kini 100% bekerja di bawah arahan Presiden Joko Widodo untuk membangkitkan ekonomi sambil mendengar aspirasi masyarakat mengenai tingginya harga bahan pokok. 

Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno Targetkan Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Kerja di 2024

Sandiaga sebelumnya pernah mengaku siap untuk maju sebagai calon presiden bila didukung oleh partai politik. 

Pernyataan Sandiaga ini pun mendapat sindiran keras dari Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani yang menegaskan bahwa Gerindra telah bulat mendukung Prabowo sebagai capres. 

"Jika ada kader Gerindra yang tidak ingin ikut rombongan kereta. Saya minta untuk turun sebelum kereta ini jalan,” ujar Muzani dalam keterangannya, Kamis (1/9/2022). 

Ia menyebutkan, pencapaian Partai Gerindra saat ini sebagai partai politik (parpol) terbesar kedua merupakan berkat kerja keras ketua umumnya, Prabowo Subianto. 

Baca Juga: Berniat Beli Minyak Rusia dengan Harga Murah, Apa Dampaknya Bagi Indonesia?

Oleh karena itu, ia menegaskan, seluruh kader Partai Gerindra satu suara mendukung Prabowo sebagai capres dalam kontestasi elektoral 2024. 

Tanpa menyebut nama, Muzani juga menyindir kadernya yang tak berkontribusi tapi ingin maju sebagai calon presiden. 

“Kalau ada orang yang mau jadi presiden, tidak pernah membesarkan partai, enggak pernah mendatangi kantor partai, tidak pernah pasang bendera spanduk, tiba-tiba nongol mau jadi presiden ketemu pasal berapa?” ujar Muzani.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Waketum Gerindra Benarkan Ada Desakan agar Sandiaga Mundur dari Partai"
Penulis : Dian Erika Nugraheny
Editor : Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×