kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Pramono: Mega tetap konsisten jadi oposisi


Kamis, 03 Maret 2011 / 17:01 WIB
Pramono: Mega tetap konsisten jadi oposisi
ILUSTRASI. Pejalan kaki melintas dekat spanduk ajakan pengisian surat pemberitahunan tahunan (SPT) pajak di Jakarta, Senin (11/3). Pemerintah memberikan batas waktu penyampaian SPT pajak penghasilan hingga tiga bulan setelah akhir tahun. Bagi wajib pajak yang tidak


Reporter: Mohamad Jumasri | Editor: Edy Can

JAKARTA. Sikap Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri terhadap pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono belum berubah. Wakil Ketua DPR dari PDIP Pramono Anung menyatakan Megawati tetap konsisten menjadi oposisi pemerintah.

Pernyataan Pramono ini untuk menegaskan sikap PDIP setelah adanya pertemuan antara Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa dengan Taufiq Kiemas dan Puan Maharani. Kabarnya, pertemuan itu untuk merangkul PDIP bergabung dalam partai koalisi pendukung pemerintahan.

Pramono menegaskan, ajakan untuk masuk menjadi partai koalisi bukan pertama kali. Dia mengungkapkan, sejak periode 2004 hingga 2009, PDIP sudah beberapa kali ditawari. "Tapi kami tetap konsisten apa yang telah diucapkan oleh Mbak Mega saat di konggres," katanya, Kamis (3/3).

Menanggapi pertemuan Hatta dengan Taufiq Kiemas, Pramono mengganggap hal sesuatu yang bagus. Dia menilai pertemuan itu melahirkan suatu pandangan yang berbeda di ranah politik Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×