kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,60%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

PPATK serahkan catatan calon menteri Jokowi


Minggu, 19 Oktober 2014 / 20:25 WIB
PPATK serahkan catatan calon menteri Jokowi
ILUSTRASI. Untuk akhir pekan, hari libur nasional, dan musim puncak liburan tarif layanan Borobudur dapat dikenakan kenaikan tarif hingga 150%.


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA.  Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyerahkan nama-nama calon menteri kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla sore ini. Nama-nama calon menteri yang diserahkan PPATK tersebut sebelumnya diserahkan oleh Jokowi pada Jumat (17/10) untuk ditelusuri rekam jejaknya.

"Iya rencananya hari ini. Saya dijadwalkan bertemu jam 5 (sore)," Kepala PPATK M Yusuf saat dihubungi wartawan, Minggu (19/10).

Lebih lanjut menurut Yusuf, penyerahan akan dilakukan kepada Presiden terpilih Joko Widodo lantaran nama-nama tersebut bersifat rahasia. Yusuf juga akan menjelaskan langsung terkait catatan dari PPATK terhadap nama calon menteri itu.

"Mungkin harus ada penjelasan langsung karena tak semua orang bisa mengerti laporan ini," tambahnya.

Seperti diketahui, Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-JK menyerahkan nama-nama calon menteri ke PPATK guna ditelusuri rekam jejaknya. Selain menelusuri rekam jejak calon menteri melalui PPATK, Jokowi-JK juga meminta KPK untuk mengetahui apakah calon menteri yang diajukan, terindikasi korupsi atau tidak.

Hal tersebut dilakukan, untuk menyaring sejumlah nama untuk masuk dalam jajaran kabinet Jokowi-JK nantinya. Jokowi-JK melibatkan KPK dan PPATK sebagai bentuk komitmen keduanya dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih bebas dari korupsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×