Sumber: TribunNews.com | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto dan Zulkarnain mendatangi Gedung DPR. Kedatangan mereka untuk menemui Pimpinan DPR yakni Marzuki Alie dan Pramono Anung.
Mereka mengadakan pertemuan tertutup di ruang pimpinan DPR RI lantai 3 Nusantara III DPR RI, Kamis (18/9/2014). Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengatakan kedatangan KPK untuk memberikan masukan pencegahan terkait proses penganggaran.
Pramono mengakui masih banyak kekurangan anggota dewan. Ia pun berharap periode mendatang kualitas anggota dewan semakin membaik.
"Bagaimana kita perbaiki termasuk dalam tata tertib dewan dan tata cara persidangan untuk bagaimana ke depan. KPK membantu dewan untuk memperbaiki confident building," tutur Pramono usai bertemu pimpinan KPK.
Ia berharap masukan KPK menjadi pegangan anggota dewan yang baru.
"Ini akan disampaikan ke anggota dewan yang baru. DPR tak lagi masuk ke satuan tiga," ujarnya.
Sementara Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan sejak tahun 2012 telah berdiskusi dengan semua fraksi di DPR. "2013 kami diminta lakukan studi maka seluruh hasilnya kita berikan ke Pimpinan DPR. Outputnya harus disampaikan ke publik Apa sih yang kita lihat contoh sederhana kita lakukan restrukturisasi," ujar Bambang.
Ia mencontohkan sistem perkerutan tenaga ahli dibuat transparan dalam proses perekrutan. "Kalau melakukan hak kewenangan tertentu lakukanlah dengan transparan," imbuhnya.
Sedangkan Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan keterbukan DPR telah dibangun sejak lama. Pihaknya bersama KPK telah membicarakan rencana dan strategi pencegahan. Kemudian disosialisasikan cara membangun kelembagaan DPR menjadi lembaga yang amanah.
"Itu cita dari awal dan alhamdulillah pimpinan KPK yang baru sangat respons. Sehingga diselesaikan masalah yang kita anggap potensi korupsi Ada semacam kesepakatan bahwa ini harusnya pimpinan mendatang," tuturnya. (Ferdinand Waskita)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News