Reporter: Bidara Pink | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2024 mendatang diperkirakan lebih tinggi bila dibandingkan dengan tahun ini.
Ekonom Makroekonomi dan Pasar Keuangan LPEM FEB UI Teuku Riefky mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi pada tahun 2024 seiring dengan hal yang terjadi baik di global maupun dalam negeri.
Di dunia global, Riefky yakin, ketidakpastian sudah mulai mereda. Sehingga, ini akan membuat roda perekonomian dunia bergulir makin cepat.
Sedangkan di dalam negeri, pertumbuhan ekonomi didukung oleh adanya momen pemilihan umum (pemilu) serentak pada tahun 2024.
"Pemilu serentak akan memberikan dampak rambatan yang cukup besar, terutama terhadap konsumsi rumah tangga," terang Riefky kepada Kontan.co.id, Kamis (27/7).
Baca Juga: IMF: Inflasi dan Utang Masih Jadi Tantangan Ekonomi Global di Tengah Tren Positif
Meski demikian, Riefky tetap melihat ada risiko yang membayang prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun depan.
Risiko datang dari bila ada potensi emilu tidak berjalan lancar atau kemudian ada putaran kedua pemilu.
"Ini akan membawa dampak kepada investasi. Akan ada investasi yang tertunda karena investor akan cenderung wait and see," tambah Riefky.
Ia pun memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2023 akan berada di kisaran 5,0% yoy hingga 5,3% yoy.
Terkait proyeksi angka pertumbuhan ekonomi 2024, menurutnya akan lebih tinggi dari realisasi pertumbuhan ekonomi 2023 nantinya.
Baca Juga: Ada Kekhawatiran Tren Perlambatan Ekonomi Berlanjut di 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News