Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Noverius Laoli
Keempat, kepastian ketersediaan panganya dengan daerah itu sendiri. Sehingga, pemerintah berharap, selain ada perbaikan gizi, program ini juga berdampak pada pereokonomian wilayah setempat.
"Jangan sampai beli telur dari tempat lain, beli tempe dari tempat lain, beli tahu dari tempat lain, beli ikan dari tempat lain tetapi adalah di tempat itu sendiri sehingga bisa menumbuhkembangkan ekonomi yang ada di sana," ungkap Suharso.
Kelima, terkait pengorganisasian pelaksanaan program itu sendiri.
Baca Juga: Dongkrak Rasio Pajak Demi Penuhi Program Makan Siang Gratis, Mungkinkah?
Suharso mengatakan pertimbangan ini dilakukan untuk melihat sempai mana kemampuan fiskal negara mendanai program itu.
"Jadi ya semampu fiskal kita mengakomodasi karena kan prioritas program program presiden terpilih bukan hanya satu itu saja," tutup Suharso.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News