Reporter: Grace Olivia | Editor: Herlina Kartika Dewi
Pemerintah juga berhasil memperoleh kupon terendah sepanjang sejarah di pasar penerbitan SUN dalam mata uang USD dan Euro di tengah penguatan suku bunga dan credit spread di Amerika Serikat (AS) setelah diumumkannya kesepakatan “Phase One” antara AS dan China di bulan Desember.
Penerbitan global bond kali ini menggunakan format SEC - Registered Shelf yang kelima kalinya untuk SUN berdenominasi US Dolar ( USD Bonds ) dan keempat kalinya untuk SUN dalam denominasi Euro (Euro Bonds).
Baca Juga: Indonesia to offer first diaspora, sustainable bonds in 2020
“Ini menunjukkan komitmen Pemerintah untuk senantiasa meningkatkan likuiditas pasar surat berharga baik bagi investor Amerika Serikat, Eropa, maupun global,” lanjut DJPPR.
Penerbitan ketiga seri SUN ini akan dicatatkan pada Singapore Stock Exchange dan Frankfurt Stock Exchange.
Joint Bookrunners dalam transaksi ini adalah Citigroup, Deutsche Bank, Goldman Sachs, Mandiri Securities, dan Societe Generale, sedangkan yang bertindak sebagai co-Managers adalah PT Danareksa Sekuritas dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia.
Baca Juga: Pertengahan Januari 2020, pemerintah akan terbitkan global bond dolar AS
Global bond kali ini memperoleh peringkat Baa2 dari Moody’s , BBB dari Standard & Poor’s, dan BBB dari Fitch .
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News