kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.706.000   -3.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.340   -15,00   -0,09%
  • IDX 6.618   86,45   1,32%
  • KOMPAS100 963   10,57   1,11%
  • LQ45 753   6,24   0,83%
  • ISSI 204   3,07   1,52%
  • IDX30 391   2,33   0,60%
  • IDXHIDIV20 475   7,20   1,54%
  • IDX80 109   1,13   1,05%
  • IDXV30 113   2,27   2,05%
  • IDXQ30 129   1,02   0,80%

Pemerintah tak akan tarik duta besar dari Malaysia


Rabu, 25 Agustus 2010 / 14:55 WIB
Pemerintah tak akan tarik duta besar dari Malaysia


Reporter: Lamgiat Siringoringo | Editor: Edy Can

JAKARTA. Pasca-insiden penangkapan tiga petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan, Pemerintah tidak akan menarik Duta Besar RI untuk Malaysia. Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa beralasan penarikan diplomat tidak bisa menyelesaikan masalah kedua negara.

Marty mengakui penarikan duta besar merupakan salah satu bentuk protes dalam diplomatik luar negeri. Tapi, dia menyatakan, penarikan itu lebih merugikan karena masih ada masalah lain seperti tenaga kerja dan perbatasan darat yang belum terselesaikan.

Jadi, jika ada penarikan duta besar, Marty menilai masalah-masalah itu akan menjadi menggantung juga. "Kita harus bisa memilah-milah cara apa yang dijalankan karena ada kepentingan lain," ujar Marty dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR, Rabu (25/8).

Marty menyatakan, pemerintah juga harus memikirkan nasib warga negara Indonesia yang tinggal di negeri jiran tersebut. Sebab, para warga negara Indonesia tersebut hidup dengan baik di sana.

Desakan penarikan duta besar ini mencuat setelah hubungan Indonesia dengan Malaysia memanas. Dengan penarikan duta besar ini, pemerintah dianggap telah memberikan pelajaran bagi Malaysia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×