kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Pembayaran Manfaat Pensiun Tumbuh 5% Menjadi Rp 39 Triliun Per Maret 2023


Selasa, 18 April 2023 / 14:00 WIB
Pembayaran Manfaat Pensiun Tumbuh 5% Menjadi Rp 39 Triliun Per Maret 2023


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyampaikan realisasi belanja Non Kementerian dan Lembaga (Non K/L) per akhir Maret 2023 mencapai Rp 180,3 triliun.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut anggaran itu salah satunya digunakan untuk pembayaran manfaat pensiun yang mencapai Rp 39 triliun per Maret 2023.

"Angka tersebut tumbuh 5% jika dibandingkan tahun lalu," ucap dia dalam konferensi pers APBN KiTa edisi April 2023, Senin (17/4).

Baca Juga: Naik Tinggi, Subsidi Non Energi Capai Rp 13 Triliun Per Maret 2023

Adapun pembayaran manfaat pensiun meningkat karena adanya peningkatan jumlah penerima pensiun, terutama pensiunan PNS daerah. Pada tahun ini terdapat 2,1 juta penerima, meningkat 0,2 juta penerima dari tahun lalu yang sebanyak 1,9 juta penerima.

Secara rinci, Sri Mulyani menerangkan pembayaran untuk Taspen sebesar Rp 34,1 triliun. Realisasi tersebut meningkat 5,2% jika dibandingkan tahun lalu yang mencapai Rp 32,4 triliun. 

Selain itu, digunakan juga untuk pembayaran pensiun Asabri sebesar Rp 4,9 triliun. Angka itu meningkat 3,8% jika dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 4,7 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×