kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

PBB dan PKPI masih berada di zona 'tidak aman'


Rabu, 09 April 2014 / 19:46 WIB
PBB dan PKPI masih berada di zona 'tidak aman'
ILUSTRASI. Ada beberapa alasan mengapa penting untuk menggunakan panty liners bagi perempuan, salah satunya adalah mencegah spot haid atau menstruasi.


Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Litbang Kompas terus mendata grafik perolehan suara hasil pemilu legislatif (Pileg) tahun 2014. Saat ini, data yang masuk dari 2000 TPS di seluruh Indonesia yang digunakan Litbang Kompas sebagai sampel sudah mencapai 80%.

Berdasarkan data sampel yang masuk, kini posisi pertama hasil hitung cepat Kompas masih diduduki oleh PDIP dengan perolehan suara sebesar 19,34%.  

Posisi kedua dan ketiga di belakang partai berlambang moncong putih yang mengusung Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden itu ditempati Partai Golkar (14,79%) dan Gerindra (11,75%).

Di posisi perolehan suara terbawah, Partai Bulan Bintang (PBB) dan PKPI masih berada zona 'tidak aman' dalam memenuhi ambang batas parlemen (Parliamentary Threshold 3,5%). PBB dan PKPI masing-masing meraup suara 1,49% dan 0,91%.

Sementara itu, tercatat suara sah yang masuk sebanyak 65,65%, tidak sah 7,61%, tidak digunakan 26,75%.

Berikut hasil perhitungan sementara.

1. Nasdem 6,73%

2. PKB 9,2%

3. PKS 7,05%

4. PDIP 19,34%

5. Golkar 14,79%

6. Gerindra 11,75%

7. Demokrat 9,33%

8. PAN 7,52%

9. PPP 6,73%

10.Hanura 5,15%

11.PBB 1,49%

12.PKPI 0,91%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×