Reporter: Siti Masitoh | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Inflasi pada bulan Januari 2025 diperkirakan melandai, meskipun ada faktor musiman seperti perayaan Imlek.
Ekonom Bank Danamon Hosianna Evalita Situmorang menghitung, inflasi pada Januari 2025 hanya akan mencapai 0,3% month to month (mtm), lebih rendah dari Desember 2024 yang mencapai 0,44% mtm.
Sementara itu, inflasi secara tahunan diperkirakan meningkat jadi 1,83% year on year (yoy), lebih tinggi dari inflasi Desember 2024 yang mencapai 1,57% yoy, serta inflasi inti diperkirakan mencapai 2,3% yoy.
Baca Juga: Permintaan Melemah, Inflasi Diproyeksi Turun Pada Januari 2025
Ana sapaan akrab Hosianna menyampaikan, meskipun ada faktor musiman pada Januari 2025 seperti perayaan Imlek yang mempengaruhi harga barang, seperti permintaan tinggi, namun secara keseluruhan inflasi terjaga dengan baik.
“Tren ini menunjukkan adanya perbaikan daya beli masyarakat, seiring dengan kebijakan moneter yang proaktif dari Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas harga,” ujar Ana, akhir pekan ini.
Untuk periode Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, Ana memperkirakan inflasi juga akan terjaga dengan baik.
Hal ini karena harga pangan dan energi dalam kondisi stabil, ditambah ada diskon 50% subsidi listrik untuk pengguna dibawah 2.200 Volt Ampere (VA) di Januari dan Februari 2025.
Baca Juga: Perang Dagang Berkobar Usai Trump Umumkan Tarif Impor
Selanjutnya: Perang Dagang Berkobar Usai Trump Umumkan Tarif Impor
Menarik Dibaca: Cara Tercepat Turunkan Gula Darah Tinggi Ketika Darurat di Rumah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News