kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.609.000   -2.000   -0,12%
  • USD/IDR 16.179   1,00   0,01%
  • IDX 7.166   -66,59   -0,92%
  • KOMPAS100 1.055   -9,60   -0,90%
  • LQ45 831   -12,11   -1,44%
  • ISSI 214   0,13   0,06%
  • IDX30 427   -6,80   -1,57%
  • IDXHIDIV20 512   -6,51   -1,26%
  • IDX80 120   -1,15   -0,95%
  • IDXV30 123   -0,75   -0,60%
  • IDXQ30 140   -2,07   -1,45%

Menaker akan kirim bantuan masker untuk puluhan ribu TKI di Taiwan dan Hongkong


Senin, 03 Februari 2020 / 19:06 WIB
Menaker akan kirim bantuan masker untuk puluhan ribu TKI di Taiwan dan Hongkong
ILUSTRASI. Pelanggan antri untuk membeli masker wajah untuk mencegah berjangkitnya virus corona baru, di Hong Kong, Cina 28 Januari 2020.


Reporter: Grace Olivia | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah memastikan bahwa kodnisi puluhan ribu pekerja migran atau tenaga kerja Indonesia (TKI) yang berada di China, Taiwan dan Hongkong dalam keadaan sehat.   

“Sampai hari ini, kami berkoordinasi dengan atase ketenagakerjaan di sana, alhamdulillah mereka dalam kondisi sehat dan mudah-mudahan terus sehat tidak terpapar virus,” tutur Ida usai menghadiri rapat koordinasi di kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Senin (3/2). 

Baca Juga: Ada berapa lagi WNI di China pasca pengumuman pemberhentian penerbangan sementara?

Berdasarkan data Kemenaker, jumlah TKI di Taiwan dan Hongkong jauh lebih banyak dari yang ada di China. Ida mengatakan, ada sekitar 78.000 orang di Taiwan, 63.000 orang di Hongkong, dan hanya 38 orang berada di China.

Meski dalam kondisi sehat, Ida mendapat laporan bahwa mulai terjadi kesulitan mendapatkan masker di Taiwan dan Hongkong. Mengingat jumlah TKI yang cukup besar di Taiwan dan Hongkong, Kemenaker pun berencana mengirimkan bantuan pasokan masker ke kedua negara tersebut. 

Baca Juga: Ikuti aksi jual besar-besaran di China, bursa Jepang dan Korea kompak memerah



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×