kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Masih Dikaji, Prabowo Minta Pendanaan Proyek Giant Sea Wall Pakai Skema KPBU


Rabu, 27 November 2024 / 10:08 WIB
Masih Dikaji, Prabowo Minta Pendanaan Proyek Giant Sea Wall Pakai Skema KPBU
ILUSTRASI. Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan jajarannya untuk mengkaji pembangunan proyek tanggul laut raksasa atau giant sea wall. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/sgd/foc.


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan jajarannya untuk mengkaji pembangunan proyek tanggul laut raksasa atau giant sea wall. Pembangunan giant sea wall itu direncanakan akan membentang dari Banten hingga Gresik Jawa Timur. 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, saat ini pembangunan proyek giant sea wall masih terus dikaji. Rencananya pada tahap awal yang diminta diprioritaskan mulai dari Jakarta sampai Cirebon. 

“Nanti giant sea wall akan disiapkan, tapi arahannya adalah (menggunakan skema) Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), public private partnership. Ini akan masuk dalam PSN (proyek strategis nasional),” ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (26/11) malam. 

Baca Juga: Anggaran Kementerian PU Minim, Bagaimana Nasib Proyek Giant Sea Wall?

Airlangga belum bisa memastikan kapan proyek tersebut akan mulai dibangun. Hal ini karena masih menunggu hasil kajian dan hal terkait lainnya. 

“Kita lihat nanti studi (hasil kajian) dan lainnya, kan mesti cari pelaku usahanya juga, cari partner KPBU nya,” terang Airlangga. 

Lebih lanjut Airlangga melaporkan kepada Presiden Prabowo mengenai progres pembangunan proyek strategis nasional (PSN). Airlangga menyebut PSN yang selesai tahun 2024-2025 untuk terus dikejar penyelesaiannya. 

“Karena direncanakan di tahun ini 18 proyek selesai. Sedangkan 30 proyek lagi akan selesai di tahun 2025,” jelas Airlangga. 

Baca Juga: Pemerintah Mematangkan Proyek Giant Sea Wall

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono menambahkan, pembangunan proyek yang sudah berjalan akan terus dilanjutkan agar berdampak untuk masyarakat dan ekonomi.

Pihaknya bersama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian akan mengawal pembangunan PSN. 

“Dengan demikian 228 PSN dan juga ada 28 KEK yang terus dikawal progres dan juga pembangunannya,” kata AHY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×