Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyoroti peran penting platform SDG Indonesia One (SIO) yang dikelola oleh PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebagai instrumen strategis untuk mendorong pembangunan berkelanjutan melalui pembiayaan campuran (blended finance).
Dibentuk sejak tahun 2018, Sri Mulyani mengatakan bahwa SIO berfungsi sebagai wadah untuk mengumpulkan dana dari berbagai potensi pemberi pinjaman, investor, bank pembangunan, donor, bahkan filantropis.
Di bawah manajemen PT SMI, SIO telah menunjukkan kemajuan signifikan, di mana berhasil meraih komitmen dari 38 mitra dengan total nilai mencapai US$ 3,29 miliar. Hingga saat ini, US$ 399 juta telah dicairkan.
Baca Juga: Pemerintah Dorong Ekonomi Syariah Jadi Pilar Pembangunan Berkelanjutan pada 2025-2045
"Proyek yang dikelola oleh PT SMI ini menunjukkan kemajuan signifikan," ujar Sri Mulyani dalam acara International Conference on Infrastructure (ICI) 2025, Jumat (12/6).
Ia menambahkan, layanan yang disediakan oleh platform ini mencakup fasilitas pembiayaan SDG, fasilitas pengembangan SDG, fasilitas mitigasi risiko SDG, dan dana ekuitas SDG.
Hingga saat ini, SIO telah berkontribusi pada pengembangan 111 proyek dan pembiayaan 7 proyek.
Selain itu, SIO juga berperan dalam membangun ekosistem pendukung dengan menyelenggarakan 96 kegiatan penggerak ekosistem, termasuk peningkatan kapasitas, pertemuan bisnis, acara/forum, dan pengembangan produk.
Selanjutnya: Harga Melonjak, BEI Awasi Pergerakan Saham MAPB dan BAIK
Menarik Dibaca: Didominasi Berawan, Simak Prakiraan Cuaca Besok (13/6) di Banten
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News