kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Kunjungan wisman pada Desember 2020 turun 88,08% yoy


Senin, 01 Februari 2021 / 12:12 WIB
Kunjungan wisman pada Desember 2020 turun 88,08% yoy
ILUSTRASI. Wisatawan mancanegara mengunjungi kawasan Pantai Batu Bolong, Canggu, Badung, Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/aww.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada bulan Desember 2020 sebesar 164.088 kunjungan. 

Bila dibandingkan dengan kunjungan pada bulan November 2020, memang jumlanya  naik 13,58% mom. Namun, kalau dibandingkan dengan pergerakan pada buan Desember 2019, terjadi penurunan yang curam sebesar 88,08% yoy. 

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, jumlah kunjungan wisman yang rendah ini memang tak lepas dari pandemi Covid-19 yang membawa dampak luar biasa buruk ke sektor pariwisata dan sektor-sektor pendukungnya. 

“Tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di berbagai negara karena banyak negara yang merupakan pasar utama wisman Indoensia masih memberlakukan larangan bepergian ke luar negeri. Beberapa negara juga mengalami second wave lockdown,” kata Suhariyanto, Senin (1/2) via video conference. 

Baca Juga: Terdampak pandemi, industri pariwisata diproyeksikan rugi Rp 50 triliun per bulan

Kemudian, wisman yang datang pada bulan Desember 2020 lalu bukan untuk keperluan wisata, tetapi lebih kepada urusan bisnis, melakukan tugas, dan bahkan ada kunjungan kerja dari lembaga-lembaga internasional. 

Dengan capaian tersebut, jumlah kunjungan wisman di sepanjang tahun 2020 tercatat hanya 4,02 juta kunjungan. Bila dibandingkan dengan kunjungan wisman pada tahun 2019 yang sebesar 16,11 juta, jumlah ini merosot 75,03% yoy. 

Ke depan, Suhariyanto mengingatkan masih adanya tantangan berat bagi sektor pariwisata bila pandemi ini masih ada. Tak hanya itu, kemungkinan besar Indonesia akan bersandar pada kunjungan wisatawan domestik. 

Selanjutnya: Kunjungan wisatawan mancanegara masih tertekan di November 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×