kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kunjungan wisatawan asing turun sepanjang Mei 2019


Senin, 01 Juli 2019 / 22:16 WIB
Kunjungan wisatawan asing turun sepanjang Mei 2019


Reporter: Grace Olivia | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) mengalami penurunan sepanjang Mei 2019. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, kunjungan wisman mencapai 1,26 juta orang atau turun 3,19% dibandingkan dengan April 2019. Namun, secara tahunan, kunjungan wisman meningkat 1,10% dibandingkan Mei 2018.

Jumlah kunjungan wisman di bulan Mei 2019 terdiri atas kunjungan melalui pintu masuk udara sebanyak 713.881 kunjungan, pintu masuk laut sebanyak 337.409 kunjungan, dan pintu masuk darat sebanyak 205.035 kunjungan.

BPS mencatat, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia yang datang melalui pintu masuk udara pada Mei 2019 turun 11,37% dibanding jumlah kunjungan wisman pada bulan yang sama tahun sebelumnya.

Penurunan ini terjadi di hampir seluruh pintu masuk udara dengan persentase penurunan paling besar terjadi di Bandara Husein Sastranegara, Jawa Barat yaitu sebesar 45,52%, dan penurunan paling kecil terjadi di Bandara Sultan Badarudin II, Sumatera Selatan yaitu sebesar 1,89%. Sementara itu, kenaikan kunjungan wisman tercatat hanya di Bandara Ngurah Rai, Bali sebesar 2,02%.

Jumlah kunjungan wisman yang datang melalui pintu masuk laut pada Mei 2019 naik 46,62% dibanding Mei 2018. Persentase kenaikan tertinggi tercatat di Pelabuhan Tanjung Uban, Kepulauan Riau sebesar 75,4%, sedangkan persentase penurunan tertinggi terjadi di Pelabuhan Tanjung Benoa, Bali sebesar 98,34%.

Sementara wisman yang berkunjung melalui pintu masuk darat pada Mei 2019 turun 1,0%dibanding bulan sama tahun sebelumnya. Persentase penurunan tertinggi terjadi di pintu masuk Jayapura, Papua sebesar 37,11%, sedangkan kenaikan terjadi di dua pintu masuk, yaitu pintu masuk Nanga Badau, Kalimantan Barat dan Atambua, Nusa Tenggara Timur masing- masing sebesar 53,05% dan 18,69%.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, secara kumulatif Januari-Mei 2019 jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 6,37 juta orang. “Ini masih mengalami kenaikan 2,7% dibandingkan jumlah kunjungan periode yang sama di tahun lalu yang berjumlah 6,2 juta kunjungan,” terangnya.

Periode Januari–Mei 2019, wisman yang datang dari wilayah ASEAN memiliki persentase kenaikan paling tinggi, yaitu sebesar 17,27% dibanding periode sama tahun sebelumnya. Sedangkan pelancong dari wilayah Timur Tengah memiliki persentase penurunan paling besar, yaitu sebesar 13,27%.

Berdasarkan kebangsaaan, kunjungan wisman yang datang ke Indonesia selama 2019 paling banyak berasal dari Malaysia sebanyak 1,30 juta kunjungan (20,48%), Tiongkok 882.900 kunjungan (13,86%), Singapura 739.700 kunjungan (11,61%), Timor Leste 506.300 kunjungan (7,95%), dan Australia 483.9000 kunjungan (7,60%).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×