kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Konsumsi rumah tangga pada kuartal III diperkirakan tumbuh 2%-3%


Minggu, 12 September 2021 / 22:15 WIB
Konsumsi rumah tangga pada kuartal III diperkirakan tumbuh 2%-3%


Reporter: Bidara Pink | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Center of Economic and Law Studies (CELIOS) memperkirakan pertumbuhan konsumsi rumah tangga di kuartal III-2021 hanya akan berada di kisaran 2% hingga 3%. 

Ini lebih rendah dari realisasi pertumbuhan konsumsi rumah tangga kuartal II-2021 yang sempat meroket di level 5,93% yoy. 

Direktur CELIOS Bhima Yudhistira mengatakan, konsumsi rumah tangga ini memang mengalami tekanan yang cukup kuat pada kuartal III-2021, seiring dengan adanya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat. 

Meski begitu, Bhima melihat sudah adanya pemulihan konsumsi rumah tangga akibat pelonggaran PPKM darurat pada akhir Agustus 2021 dan awal September 2021.  “Namun, pemulihannya cenderung terbatas. Bila dilihat, masyarakat masih ada jeda keinginan untuk melakukan konsumsi atau belanja,” ujar Bhima kepada Kontan.co.id, Minggu (12/9). 

Baca Juga: Aprindo berharap sektor ritel masuk ke dalam sektor prioritas

Salah satu masalahnya, masyarakat kelas menengah dan atas masih cenderung menahan konsumsi dan cenderung menabung. Hal ini dengan menimbang kondisi ekonomi terkini. 

Jadi, meski pelonggaran sudah dilakukan dan sejumlah pusat perbelanjaan sudah beroperasi, masyarakat kelas menengah atas masih menimbang untuk membeli barang-barang yang sifatnya tidak esensial. 

Kemudian, masyarakat kelas menengah bawah masih memiliki masalah terkait perekonomian karena daya belinya masih tertekan. Jadi, meski ada pelonggaran, uang masih belum cukup untuk membeli di luar kebutuhan pokok. 

Selain karena keinginan untuk membeli masyarakat kelas menengah atas masih tertahan dan daya beli masyarakat kelas menengah masih tertekan, tidak ada momentum pendorong konsumsi seperti kuartal II-2021 yang pada periode tersebut ada momen Lebaran. 

Baca Juga: Harga aluminium naik, begini dampaknya ke prospek bisnis Inalum

Dengan melihat kondisi tersebut, plus mengingat kontribusi konsumsi rumah tangga pada pertumbuhan ekonomi sangat besar, maka pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 masih akan bergerak terbatas. 

Bhima pun memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 juga berada di kisaran 2% hingga 3%. 

Selanjutnya: Sentimen domestik positif, rupiah bisa kembali menguat pada perdagangan besok (13/9)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×