Reporter: Edy Can | Editor: Edy Can
JAKARTA. Direktur KBR68H Santoso mengutuk keras tindakan teror yang terjadi di Komunitas Utan Kayu, Selasa (15/3). Santoso mengatakan, tindakan teror tersebut tidak membuat mereka takut.
"Tindakan ini tidak akan membuat berhenti menyuarakan kebebasan berekspresi," katanya seperti dikutip dari KBR68H.
Pagi tadi, sebuah paket bom dikirimkan ke Komunitas Utan Kayu. Paket dikirimkan kepada Ulil Abshar Abdalla, pendiri Jaringan Islam Liberal (JIL). Paket tersebut tiba sekitar pukul 10.00 WIB dan baru dibuka sekitar pukul 13.00 WIB.
Paket berbungkus sampul coklat tersebut berisi buku dan selembar surat. Ketika dibuka, di dalam buku berisi kabel, jam dan batere.
Disampul paket tersebut tertulis nama pengirimnya yakni Drs. Sulaiman Azhar Lv yang tinggal di Jalan Bahagia, Ciomas, Bogor. Judul buku tersebut "Mereka harus dibunuh karena dosa-dosa mereka terhadap Islam dan Kaum Muslimin." Sekitar pukul 16.00 WIB, paket bom tersebut meledak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News