kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,53   14,22   1.56%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jokowi resmikan pengoperasian RS Wisma Haji yang digarap WEGE


Jumat, 09 Juli 2021 / 20:09 WIB
Jokowi resmikan pengoperasian RS Wisma Haji yang digarap WEGE
Presiden Joko Widodo


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Presiden Joko Widodo bersama Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas meresmikan pengoperasian Asrama Haji Pondok Gede sebagai Rumah Sakit Penanganan Covid-19.

“Pertama-tama saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Menteri Kesehatan, Menteri PUPR beserta seluruh jajarannya yang telah bekerja keras dalam waktu lima hari untuk menyiapkan wisma haji dikonversi menjadi rumah sakit,” ujar Jokowi seperti dikutip dari siaran pers, Jumat (9/7).

“Saya tadi sudah cek ke dalam, peralatan rumah sakit, kemudian pergantian AC, kemudian pembangunan lift untuk para pasien. Saya lihat semuanya dalam keadaan 99% siap, sehingga besok pagi Rumah Sakit Wisma Haji ini sudah bisa dioperasionalkan” ujar Jokowi.

“Dengan mengucap Bismillahirahmanirrahim, Rumah Sakit Wisma Haji  bisa dioperasionalkan besok pagi,” tutup presiden.

Baca Juga: Jokowi: RS wisma haji bisa operasional mulai Sabtu (10/7)

PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) ditunjuk pemerintah dalam hal ini Kementerian PUPR merenovasi Asrama Haji menjadi Rumah Sakit Darurat Covid Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.

Di proyek ini, WEGE memiliki lingkup pekerjaan meliputi; pekerjaan konstruksi, pemasangan lift, instalasi oksigen, penggantian unit AC, Exhaust, CCTV, dan pekerjaan pendukung lainnya yang telah dimulai pada 5 Juli 2021.

Dari total tujuh gedung yang disiapkan, sebanyak lima gedung disiapkan untuk perawatan pasien Covid-19 dengan kapasitas 874 tempat tidur isolasi dan 36 HCU (high care unit). Dua gedung lainnya, akan diperuntukkan sebagai asrama tenaga kesehatan dengan kapasitas 376 tempat tidur.

Di proyek ini pula, WEGE menyiapkan modular toilet sebanyak 26 modul sebagai fasilitas toilet bagi tenaga kesehatan yang bertugas di Rumah Sakit ini.

Baca Juga: Skenario darurat kasus Covid-19 DKI Jakarta mulai berjalan

Sebelumnya, Jokowi didamping Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau langsung  kesiapan Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, pada Senin malam lalu (5/7). 

Peninjauan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi peningkatan kebutuhan tempat tidur rumah sakit (RS) untuk mengisolasi dan merawat pasien Covid-19.

Bangun Rumah Sakit Modular 

Selain di Asrama Haji Pondok Gede, ditempat yang berbeda WEGE juga telah memulai persiapan pembangun Rumah Sakit Darurat Covid-19 Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Baca Juga: Ada tambahan lagi tempat perawatan pasien Covid-19 di Jakarta

Rumah Sakit ini dibangun dengan metode off site construction dengan menggunakan teknologi modular di lahan milik PT Pertamina yang terletak tepat di belakang Taman Anggrek Residence, Tanjung  Duren Selatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Rumah Sakit ini direncanakan berkapasitas 300 tempat tidur untuk pasien covid-19. RS Modular Darurat Covid-19 seluas 24.300 meter persegi ini nantinya akan dioperasikan oleh Pertamedika - anak perusahaan dari PT Pertamina (Persero) yang memiliki bisnis di bidang kesehatan. 

Proses pembangunan telah dimulai sejak 6 Juli 2021 dan diharapkan selesai dalam waktu empat minggu ke depan.

Selanjutnya: Kasus Covid-19 melonjak, pemerintah siapkan rumah sakit darurat hingga oksigen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×