kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.042.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

JK: Pelemahan rupiah bisa kekang impor


Selasa, 16 Desember 2014 / 13:24 WIB
JK: Pelemahan rupiah bisa kekang impor
ILUSTRASI. Panduan Cara Mengetahui Kontak yang Sering Dihubungi di WhatsApp


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Wakil presiden (Wapres) Jusuf Kalla meminta masyarakat untuk tidak panik dengan kondisi nilai tukar rupiah yang melemah. Terakhir, berdasarkan jakarta interbank spot dollar rate (JISDOR) di Bank Indonesia, mata uang garuda sudah berada di level Rp 12.900 per dollar AS.

JK melihat pelemahan ini memiliki sisi positif bagi ekonomi Indonesia, karena akan mendorong nilai ekspor lebih baik. Di sisi lain, karena rupiah melemah barang impor akan menjadi lebih mahal. "Ini bisa memicu masyarakat mengurangi konsumsi barang impor," ujarnya, Selasa (16/12) di Jakarta.

Pada akhirnya, defisit neraca perdagangan bisa lebih baik. Meskipun, tidak dipungkiri JK pelemahan rupiah ini tetap harus dijaga agar tidak memburuk.

JK menjelaskan pelemahan rupiah ini bukan terjadi karena ekonomi Indonesia yang melemah. Melainkan, karena kondisi global yang mendorong penguatan nilai mata uang Dollar AS. Mata uang paman sam itu menguat terhadap hampir seluruh mata uang di dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×