kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

JK: Nilai cadangan devisa Indonesia masih minim


Selasa, 30 Desember 2014 / 19:43 WIB
JK: Nilai cadangan devisa Indonesia masih minim
ILUSTRASI. Hal yang harus Anda perhatikan jika ingin wisata balon udara di Cappadocia Turki


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Cadangan devisa (cadev) Indonesia terbilang kecil. Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan, Indonesia berpotensi memiliki cadev yang besar, karena banyak pengusaha yang melakukan ekspor barang keluar negeri, namun mereka belum disiplin dalam melaporkan devisa di Tanah Air. 

“Silahkan ekspor, tapi devisanya masuk disini,” kata Kalla usai acara penutupan perdagangan pasar modal tahun 2014, di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (30/12). Data terakhir, BI memiliki cadev sebesar US$ 111,1 miliar per November 2014, cadev ini menyusut dibandingkan posisi US$ 112,0 miliar per Oktober 2014. 

“Angka sekitar ratusan miliar itu masih kecil,” tambahnya. Ke depan, Kalla yang akrab dengan panggilan JK ini mendorong agar eksportir wajib melaporkan dan menempatkan devisanya di dalam negeri, sehingga cadev akan terus meningkat, serta laporan pajak akan lebih baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×