CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.513.000   -30.000   -1,94%
  • USD/IDR 15.740   98,00   0,62%
  • IDX 7.244   -140,01   -1,90%
  • KOMPAS100 1.117   -21,26   -1,87%
  • LQ45 887   -14,43   -1,60%
  • ISSI 220   -4,35   -1,94%
  • IDX30 457   -6,42   -1,38%
  • IDXHIDIV20 554   -6,30   -1,12%
  • IDX80 128   -2,00   -1,53%
  • IDXV30 139   -0,11   -0,08%
  • IDXQ30 153   -1,86   -1,20%

Ini kronologi penangkapan Wakil Ketua KPK Bambang


Jumat, 23 Januari 2015 / 15:39 WIB
Ini kronologi penangkapan Wakil Ketua KPK Bambang
ILUSTRASI. Saat ini pemerintah tengah melakukan harmonisasi mengenai kebijakan golden visa. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/YU


Sumber: TribunNews.com | Editor: Uji Agung Santosa

DEPOK. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto baru saja mengantar putranya sekolah di SMP Nurul Fikri, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, saat diamankan petugas Polri, Jumat (23/1/2015) pagi ini. Ia diamankan di Jalan Tugu Raya, di depan sebuah butik busana muslim.

Arta Sibarosa (41), salah satu saksi penangkapan mengatakan, sebelum mobil Bambang melintas, sejumlah anggota Brimob bersenjata laras panjang sudah bersiaga di sekitar lokasi penangkapan, termasuk beberapa polisi berpakaian preman.

Satu mobil patroli pun sudah bersiaga di depan butik tersebut. Saat mobil yang disopiri Bambang mendekat dari arah SMP Nurul Fikri ke arah Jalan Juanda, mobil patroli itu pun bergerak menutup jalan, menghalangi mobil Bambang.

Seorang anggota Polri berseragam kemudian menghampiri pintu depan sebelah kiri, dan memberi hormat. Bambang pun turun, dan terjadi perbincangan di antara keduanya. Tak lama kemudian, Bambang diborgol dan dibawa menaiki mobil polisi.

"Itu (Bambang), yang bawa mobil, turun diborgol, lalu dibawa naik mobil polisi. Tidak melawan, bapak itu. Dia ikut saja," kata Arta.

Saat ditangkap, kata Arta, Bambang hanya mengenakan sarung dan baju koko berwarna putih. Selain Bambang, perempuan berkerudung yang menumpang mobil Bambang pun ikut dibawa polisi. Namun, perempuan itu, kata Arta, tidak ikut diborgol.

"Kejadian itu tidak lama, cepat kok. Setelah dibawa polisi, mobil bapak itu juga dibawa polisi," katanya. (Nurmulia Rekso Purnomo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×