kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,02   -8,28   -0.91%
  • EMAS1.318.000 0,61%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini cara mendapatkan paket obat gratis untuk pasien isolasi mandiri


Senin, 02 Agustus 2021 / 07:01 WIB
Ini cara mendapatkan paket obat gratis untuk pasien isolasi mandiri
ILUSTRASI. Bagi mereka yang terinfeksi virus corona dan melakukan isolasi mandiri (isoman), Pemerintah memiliki program pemberian paket obat gratis. Tribunnews/Herudin


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bagi mereka yang terinfeksi virus corona dan melakukan isolasi mandiri (isoman), Pemerintah memiliki program pemberian paket obat gratis. Ada tiga jenis paket obat yang telah disediakan dalam program itu. 

"Ada tiga jenis paket obat isolasi mandiri yang akan kita berikan masing-masing untuk 7 hari," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu. 

Paket obat gratis untuk pasien Isoman pertama berisi vitamin-vitamin untuk warga dengan hasil PCR positif tanpa gejala atau OTG. 

Paket kedua, berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif disertai keluhan panas dan kehilangan penciuman. 

Baca Juga: Perhatikan! Ini sejumlah tanda kondisi pasien Covid-19 memburuk saat isoman

Paket ketiga, berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif disertai keluhan panas dan batuk kering. Namun, untuk paket 2 dan 3 memerlukan konsultasi dan resep dari dokter. 

Lantas, bagaimana cara mendapatkan paket obat gratis untuk pasien Isoman? 

Cara Dapatkan Obat Gratis 

  • Pasien melakukan tes PCR atau swab antigen di laboratorium yang terafiliasi dengan Kemenkes
  • Jika hasil tes menyatakan positif COVID-19, pasien akan menerima WhatsApp dari Kemenkes RI (dengan centang hijau) secara otomatis.
  • Pasien bisa melakukan konsultasi online dengan dokter di salah satu platform layanan telemedicine secara gratis dengan klik tautan yang terdapat dalam pesan WhatsApp Kemenkes RI dan memasukkan kode voucher di aplikasi yang dipilih
  • Melakukan konsultasi dengan dokter dan menginformasikan bahwa Anda adalah pasien program Kemenkes
  • Dokter akan memberikan resep digital sesuai dengan kondisi pasien
  • Apabila pasien dinyatakan masuk ke dalam kategori pasien yang bisa melakukan isoman, maka obat dapat ditebus secara gratis usai konsultasi
  • Untuk mendapatkan obat secara gratis, pasien harus mengirim pesan WhatsApp ke salah satu gerai apotek Kimia Farma, berikut ini daftar nomornya: 

Baca Juga: Testing dan tracing di Indonesia rendah, ini pengakuan Menkes

- Jakarta Timur 0811222-3049

- Jakarta Utara 0811222-1832

- Jakarta Pusat 08787724-1590

- Jakarta Selatan 08953248-74355

- Jakarta Barat 08787724-1405 

  • Pasien harus mengirimkan resep digital (PDF atau screen capture), KTP, dan alamat pengiriman ke nomor WhatsApp Kimia Farma yang dituju
  • Obat dan/atau vitamin akan ditanggung oleh Kemenkes dan dikirimkan menggunakan jasa pengiriman yang bekerja sama dengan telemedicine Kemenkes. 

Jokowi pun meminta pengawasan penyaluran program ini diawasi secara ketat. "Saya minta juga agar program ini tidak mengganggu ketersediaan obat esensial terapi Covid-19 di apotek maupun di RS," ujar Jokowi. 

Baca Juga: Makin optimistis, Kalbe Farma (KLBF) revisi proyeksi kinerja tahun 2021

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan, bahwa vitamin dan obat gratis untuk pasien Isoman yang diberikan untuk masyarakat tidak diperjualbelikan. 

"Pasokannya dipersiapkan Menteri BUMN yang diproduksi oleh BUMN farmasi dan kemudian pendistribusiannya akan dikoordinasikan oleh panglima tni yang nantinya akan berkoordinasi dengan pemda, desa, babinsa dan pengurus RT/RW," tutur kepala negara.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Dapatkan Paket Obat Gratis untuk Pasien yang Melakukan Isoman"
Penulis : Akhdi Martin Pratama
Editor : Akhdi Martin Pratama

Selanjutnya: Obat Regkirona diklaim bisa turunkan risiko kematian pasien Covid-19

Selanjutnya: Covid Belum Mereda, Produk Herbal Dari Emiten Farmasi Diburu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×