Reporter: Siti Masitoh | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Inflasi pada April 2025 diproyeksikan menurun secara bulanan, namun meningkat secara tahunan.
Ekonom Bank Danamon Hosianna Evalita Situmorang memperkirakan, inflasi Indonesia secara bulanan pada April 2025 akan sebesar 1,12% month to month (mtm), lebih rendah dari bulan sebelumnya yang mencapai 1,65% mtm.
Sedangkan secara tahunan diperkirakan mencapai 1,97% year on year (yoy), atau meningkat dari bulan sebelumnya yang mencapai 1,03% yoy. Sedangkan proyeksi Inflasi inti (core inflation) tetap stabil di level 2,5% yoy.
Baca Juga: Inflasi Maret 2025 Capai 1,65%, Ini Faktor Pendorongnya
Ana menyebut, menurunnya inflasi bulanan sejalan dengan normalisasi permintaan barang yang menurun setelah periode Lebaran 2025.
Sedangkan secara tahunan, meningkat salah satunya karena harga emas diperkirakan masih menjadi salah satu pendorong utama inflasi pada April 2025 ini.
“Sejauh ini sejalan indeks harga konsumen (IHK) yang meningkat setiap bulan cenderung naik, jadi IHK April 2025 akan lebih tinggi dari IHK April 2024,” tutur Hosianna kepada Kontan, Selasa (29/4).
Baca Juga: Inflasi Maret 2025 Diprediksi Meningkat, Ini Penyebabnya
Lebih lanjut, Ia memperkirakan inflasi inti (core inflation) akan tetap stabil di level 2,5% yoy.
Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan inflasi April 2025 pada 1 Maret 2025.
Baca Juga: Inflasi Bulan Maret 2025 Melonjak, Dipicu Kenaikan Harga Pangan
Selanjutnya: Inovasi Bisnis Jadi Kunci Serius Pangan Nusantara Go Global Bersama BRI
Menarik Dibaca: 4 Alasan Kulit Berjerawat Harus Pakai Sunscreen, Jangan Sampai Skip!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News