Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Pemerintah Indonesia berencana menerbitkan obligasi perdana berdenominasi renminbi, yang dikenal sebagai dim sum bond. Indonesia telah menunjuk Bank of China (Hong Kong), HSBC, dan Standard Chartered sebagai joint lead managers dan bookrunner penerbitan dim sum bond ini.
Dalam prospektus awal yang dikutip Reuters, Rabu (22/10/2025), dim sum bond Indonesia tersebut akan didaftarkan pada Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (AS) dan diterbitkan di bawah program utang global Indonesia.
Obligasi global tersebut akan diajukan ke Unit Pasar Uang Sentral Hong Kong dan dikliring melalui Euroclear dan Clearstream. Permohonan untuk pencatatan obligasi tersebut di Bursa Efek Singapura.
Baca Juga: Dim Sum Bond Siap Meluncur, Jadi Instrumen Baru Biayai Defisit APBN
Obligasi dim sum ini akan memiliki tenor 5 tahun dan 10 tahun, dan diperkirakan akan mendapatkan peringkat Baa2/BBB/BBB dari Moody's, S&P, dan Fitch, yang sejalan dengan peringkat pemerintah Indonesia. Dana penerbitan obligasi dim sum yang diperoleh akan digunakan untuk keperluan umum pemerintah.
Seorang pejabat senior Kementerian Keuangan Indonesia mengatakan, pada 14 Oktober bahwa Indonesia akan segera meluncurkan penjualan obligasi dim sum pertamanya.
Baca Juga: Penerbitan Kangaroo dan Dim Sum Bond Diprediksi Menarik Minat Investor
Selanjutnya: Berawal dari Kamar Rumah, Begini Cara Sheriz Tumbuh Jadi Brand Kecantikan
Menarik Dibaca: Berawal dari Kamar Rumah, Begini Cara Sheriz Tumbuh Jadi Brand Kecantikan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News