kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Golkar berada di persimpangan jalan


Senin, 08 Desember 2014 / 21:49 WIB
Golkar berada di persimpangan jalan
ILUSTRASI. Manfaat Cranberry yang Baik untuk Kesehatan


Sumber: TribunNews.com | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia (IPI) Burhanuddin Muhtadi menilai polemik yang terjadi di internal Golkar cukup memprihatinkan.

Menurutnya, saat ini Golkar berada di ujung tanduk karena terjadinya dualisme kepemimpinan.

"Golkar ada di persimpangan jalan. Ini krisis Golkar paling parah yang saya lihat," kata Burhanuddin di kantor ICW, Jakarta Selatan, Senin (8/12).

Burhanuddin menuturkan, penyelesaian masalah di tubuh Golkar harus diselesaikan secara formal. Menurutnya, penyelesaian melalui Mahkamah Partai tidak akan berjalan maksimal.

"Karena kedua kubu sama-sama memiliki Mahkamah Partai. Penyelesaian melalui Mahkamah Partai tidak mungkin dilakukan," tuturnya.

Burhanuddin berharap, pemerintah tidak melakukan intervensi terhadap permasalahan yang kini sedang dihadapi partai berlambang pohon beringin tersebut.

Mengenai masing-masing kubu mengajukan surat kepengurusan baru sebaiknya jangan ada yang disahkan.

"Surat kedua kubu itu jangan disahkan dulu sebelum internal menyelesaikan persoalan. Saya setuju Golkar kembali ke status quo kepengurusan lama, jadi semuanya tidak ada yang dipecat," tandasnya. (Muhammad Zulfikar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×