Reporter: Fahriyadi | Editor: Amal Ihsan
JAKARTA. Volume lalu lintas harian kendaraan yang melintasi Gerbang Tol Pondok Ranji dari Jakarta kearah Serpong, baik yang melalui gerbang tol dari dan ke arah Serpong maupun yang keluar mengarah ke Bintaro/Pondok Aren, terus meningkat. Makanya, PT Jalantol Lingkarluar Jakarta (PT JLJ) meningkatkan kapasitas gerbang pada gerbang tol dimaksud dengan menambah gerbang.
"Telah dibangun sebanyak 8 gardu satelit pada Gerbang Tol Pondok Ranji 1, yang terdiri dari 5 gardu transaksi tunai dan 3 gardu transaksi non tunai. Hal ini dimungkinkan demi mengakomodir adanya peningkatan volume kendaraan yang keluar kearah Bintaro/Pondok Aren melalui gerbang tol Pondok Ranji 1," ujar Direktur Utama PT JLJ Septerianto Sanaf lewat siaran persnya, Jumat (23/8).
Menurut Septerianto antrean kendaraan yang keluar kearah Bintaro/Pondok Aren ini jika tidak ditangani akan berpengaruh pada lajur kendaraan lain yang akan melakukan perjalanan ke arah Serpong.
Berdasarkan data, lalu lintas harian rata-rata kendaraan yang melalui Gerbang Tol Pondok Ranji, khususnya yang keluar mengarah Bintaro/Pondok Aren sejak bulan Januari sampai dengan Juli 2013, yakni sebanyak 26.996 kendaraan perhari.
Hal ini menurutnya mengindikasikan adanya peningkatan volume lalu lintas kendaraan jika dibandingkan dengan tahun 2012 yaitu sebanyak 25.773 kendaraan perharinya.
"Oleh karenanya PT JLJ menyiapkan alternatif peningkatan kapasitas gerbang Pondok Ranji 1 yang akan dimulai pengoperasiannya pada tanggal 24 Agustus 2013," ujarnya.
Ia bilang demi mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan di sekitar gerbang, khususnya arah Bintaro/Pondok Aren maupun yang ke arah Serpong, sejak H-2 menjelang dioperasikannya Gerbang Tol Pondok Ranji 1, PT JLJ telah melakukan sosialisasi dan informasi kepada pengguna jalan tol ruas JORR maupun ruas Ulujami-Pondok Aren.
Cara yang digunakan yakni dengan mempergunakan media luar ruang seperti pemasangan spanduk-spanduk sosialisasi yang ditempatkan pada lokasi-lokasi strategis di jembatan penyeberangan orang (JPO) maupun pada RoW (Right of Way).
"Media sosilisasi lainnya adalah berupa penyebaran leaflet di sejumlah gardu tol yang tersebar mulai JORR ruas Ampera sampai dengan Gerbang Tol Pondok Ranji Utama dan Sayap," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News