Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memberlakukan aturan baru bagi masyarakat yang ingin bepergian di dalam negeri. Yakni, dengan membolehkan pelaku perjalanan transportasi udara menggunakan GeNose sebagai alat pemeriksaan sebelum bepergian.
Aturan yang tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 12 Tahun 2021 itu mulai berlaku 1 April 2021.
Kendati demikian, belum semua bandara di Indonesia melayani pemeriksaan GeNose. Setidaknya, pada tahap awal ada 4 bandara yang melayani pemeriksaan tersebut.
1. Kapasitas
President Director PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin mengatakan, di wilayah AP II ada 2 bandara yang melayani pemeriksaan GeNose yakni Bandara Husein Sastranegara di Bandung dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang.
"Setelah itu, bertahap diterapkan di bandara-bandara lain yang dikelola perseroan,” kata Awaluddin melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (30/3/2021).
Baca Juga: Organda sambut penggunaan Genose jadi alternatif syarat keberangkatan perjalanan
Berdasar jumlah bilik dan kapasitas mesin GeNose, kata Awaluddin, Bandara Husein Sastranegara dapat melayani sekitar 400 orang per hari untuk tes. Sementara, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II mampu melayani sekira 700 orang per hari.
"Kami memperkirakan, pada tahap awal ini jumlah penumpang pesawat yang menggunakan tes GeNose C19 bisa mencapai sekitar 10 persen hingga 15 persen dari total penumpang pesawat yang berangkat," kata Awaluddin.
Baca Juga: Screening dengan GeNose dinilai akan permudah perjalanan
Dua bandara lain yang melayani GeNose berada di wilayah AP I. General Manager PT Angkasa Pura I, Agus Pandu Purnama mengatakan, dua bandara tersebut yakni Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) DIY dan Bandara Juanda Surabaya.
"YIA menyiapkan 6 alat GeNose untuk 5 bilik peneriksaan. Kantong tiup GeNose disiapkan 2.000 per hari dengan asumsi penumpang rata-rata per hari hanya 1.500," ujar Pandu kepada Kompas.com, Selasa.
"Tanggal 1 akan buka mulai pukul 04.00 sd 19.00 WIB dengan jumlah 16 petugas yang melayani," tuturnya.
Sesuai bunyi SE, mereka yang diizinkan bepergian menggunakan pesawat ialah yang menunjukkan hasil negatif setelah diperiksa menggunakan GeNose.