kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   -10.000   -0,52%
  • USD/IDR 16.316   47,00   0,29%
  • IDX 7.114   16,64   0,23%
  • KOMPAS100 1.023   -2,85   -0,28%
  • LQ45 777   -0,67   -0,09%
  • ISSI 233   -1,09   -0,47%
  • IDX30 401   -0,73   -0,18%
  • IDXHIDIV20 461   -0,73   -0,16%
  • IDX80 115   -0,23   -0,20%
  • IDXV30 116   -0,55   -0,47%
  • IDXQ30 128   -0,25   -0,19%

Ekonom Bank Permata prediksi neraca dagang November 2019 surplus, ini pertimbangannya


Minggu, 15 Desember 2019 / 15:02 WIB
Ekonom Bank Permata prediksi neraca dagang November 2019 surplus, ini pertimbangannya
ILUSTRASI. Suasana aktivitas bongkar muat peti kemas dengan latar depan Gedung PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau Pelindo II di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (24/11/2019). Pelindo II mencatat kinerja positif hingga kuartal III 2019 dengan memb


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

Sementara itu, bila melihat laju impor, pada bulan November 2019 diperkirakan akan terkoreksi 12,25% yoy. Namun, bila dibandingkan bulan Oktober 2019, kinerja ekspor tidak akan banyak berubah.

Menurut Josua, bila dilihat secara bulanan impor masih dikontribusi oleh impor minyak dan gas (migas). Apalagi ada kenaikan harga minyak sebesar 6% sehingga ini memengaruhi peningkatan impor migas.

Baca Juga: BI prediksi ada potensi aliran modal asing mengalir ke Indonesia

Hanya saja, laju impor secara bulanan tertahan oleh kontraksi dari impor non-migas.

"Adanya pengurangan impor non-migas disebabkan oleh industri manufaktur Indonesia yang masih dalam kondisi terkontraksi atau dengan Purchasing Managers' Index (PMI) Manufaktur Inodnesia yang masih menunjukkan di bawah 50," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×