kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ekonom Bank Mandiri perkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 sebesar 4,16%


Rabu, 03 November 2021 / 15:50 WIB
Ekonom Bank Mandiri perkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 sebesar 4,16%
ILUSTRASI. Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 di kisaran 4,16%. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 di kisaran 4,16% yoy, atau lebih rendah dari pertumbuhan pada kuartal II-2021 yang sebesar 7,07% yoy. 

“Penurunan pertumbuhan ekonomi di kuartal III-2021 ini didorong oleh Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang menghambat aktivitas publik,” ujar ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman kepada Kontan.co.id, Rabu (3/11). 

Peningkatan kasus harian Covid-19 membuat pemerintah akhirnya melakukan pembatasan aktivitas untuk memutus mata rantai penularan virus tersebut. Sehingga, progres pemulihan ekonomi terhambat. 

Faisal melihat, kinerja investasi dan perdagangan akan menjadi sumber pertumbuhan pada kuartal III-2021. 

Apalagi, kinerja ekspor pada periode Juli 2021 hingga Agustus 2021 mencatatkan kinerja yang manis, seiring dengan peningkatan harga komoditas. Sementara, pembatasan aktivitas publik melemahkan impor. 

Baca Juga: Bank Permata perkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 sebesar 3,48%

Tingginya permintaan komoditas juga mendorong beberapa kegiatan investasi, seperti di sektor pertambangan maupun di kegiatan investasi. 

Sementara itu, Faisal memperkirakan konsumsi rumah tangga melemah di tengah pembatasan yang ketat. Hal ini seiring dengan terbatasnya mobilitas dan aktivitas ekonomi, sehingga menghambat permintaan publik pada tingkat tertentu. 

Pengeluaran pemerintah secara tahunan juga diperkirakan menurun. Salah satu sebabnya, ada basis dasar yang tinggi pada kuartal III-2020. 

Ke depan, Faisal memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia masih akan terus pulih. Apalagi, dengan adanya relaksasi restriksi seiring dengan akselerasi vaksinasi yang mendukung progres pemulihan ekonomi pada kuartal IV-2021. 

Selain itu, permintaan dari luar juga masih tinggi karena pemulihan global sehingga bisa mendorong kinerja ekspor Indonesia dan tentu saja akan menjadi kekuatan bagi pertumbuhan ekonomi. 

Faisal memperkirakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia di sepanjang tahun 2021 berada di kisaran 3,69% yoy. 

Selanjutnya: Ekonom Bank Danamon perkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal III 2021 sebesar 3,23%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×