Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR Said Abdullah mengungkapkan pemerintah baru saja mengumumkan stimulus baru senilai Rp16,23 triliun untuk menjaga daya beli masyarakat.
Salah satu fokusnya adalah bantuan sosial (bansos) bagi kelompok miskin dan rentan.
Ia menambahkan, pimpinan DPR bahkan telah meminta agar alokasi Rp 16,23 triliun itu difokuskan untuk memperkuat bansos pangan. Menurutnya, pemberian beras 10 kg saja dinilai belum cukup.
Oleh karena itu, ia mendorong agar pemerintah menambah bantuan minyak goreng dua liter per bulannya.
Baca Juga: Beras 10 Kg Tak Cukup, DPR Minta Tambah Minyak Goreng 2 Liter di Bansos
"Kami barusan berlima konsultasi dengan pimpinan DPR, permintaan langsung dari pimpinan DPR agar Rp 16,23 triliun itu khusus untuk yang Rp 10 kg beras tadi. Tidak cukup Rp 10 triliun beras, mohon perbulan ditambah minyak goreng 2 liter," ujar Said dalam Rapat Banggar bersama Pemerintah, Kamis (18/9).
Menanggapi hal tersebut, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan pemerintah siap melakukan penyesuaian sesuai kebutuhan. Ia menyebut pemberian bansos beras saat ini masih dalam tahap awal.
"(Bansos) 2 kali (beras) 10 kg itu baru percobaan pertama. Kita hitung nanti, kalau kurang di Desember kita tambah juga. Kalau tambah 2 liter minyak, kami pikir sanggup," kata Purbaya.
Baca Juga: Data Diperketat, Ini Penerima Bansos yang Namanya Bakal Dicoret Kemensos
Ia menegaskan, pemerintah akan terus memantau serapan belanja negara hingga akhir tahun.
"Ini kami akan monitor terus belanja pemerintah sampai Oktober ini, safari lah kira-kira, monitor mereka terserap nggak sampai akhir tahun. Jadi kami sanggup, Pak," ujarnya.
Selanjutnya: Persaingan DPK Makin Ketat, OK Bank Terus Jaga Pertumbuhan Deposito
Menarik Dibaca: Promo Alfamart Periode 16-30 September 2025, Mi Instan-Frozen Food Harga Spesial
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News