kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Cetak sawah baru, bisa peroleh Rp 7,5 juta per hektare


Selasa, 04 Januari 2011 / 16:23 WIB
Cetak sawah baru, bisa peroleh Rp 7,5 juta per hektare


Reporter: Petrus Dabu | Editor: Edy Can

JAKARTA. Tahun ini, pemerintah akan mencetak sebanyak 50.000 hingga 60.000 sawah baru. Untuk mendorong pencetakan sawah ini, pemerintah akan memberikan insentif sebesar Rp 7,5 juta atas setiap hektare sawah baru.

Direktur Jenderal Sarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian Sumarjo Gatot Irianto mengatakan, dana tersebut merupakan dana bantuan sosial kemasyarakatan. Cuma, dia bilang, dana tersebut tidak akan dibagikan kepada orang per orang tetapi ke kelompok petani. ”Nanti duitnya ditransfer dari sini ke rekening masyarakat,” ujarnya, Selasa (4/1)

Sesuai dengan kontrak kinerja, Kementerian Pertanian harus mencetak 250.000 hektare sawah baru hingga 2014. Menurut Gator, sawah baru yang akan dicetak ini hanya di tempat yang sudah ada jaringan irigasinya. ”Kalau nggak, nggak cukup duitnya,”ujarnya, Selasa (4/1).

Pencetakan sawah baru ini akan difokuskan di beberapa tempat. Diantaranya di Bulungan, Kalimantan Timur targetnya 33.000 hektare. Selain itu, juga di Kutai Kertanegara seluas 2.000-an hektare, Kubu Raya seluas 6.000 hingga 7.000 hektare. Selain di Kalimantan, pemerintah juga akan fokus di Aceh, Sulawesi dan Papua Barat.

Sebelumnya Menteri Pertanian Suswono mengatakan tahun ini pemerintah menargetkan bisa mencetak 70.000 hektare sawah baru. Gatot mengatakan, 70.000 hektare itu berdasarkan ekspektasi pemerintah agar masyarakat mencetak sawah lebih dari dana yang dialokasikan oleh pemerintah. ”Kalau dikasih dana untuk 10 hektare, dia jadi 12 hektare”ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×