kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas terpilih sebagai Ketua Umum Apkasi


Kamis, 04 Juli 2019 / 11:24 WIB
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas terpilih sebagai Ketua Umum Apkasi


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Untuk menjalankan amanat AD/ART dan menjamin keberlangsungan organisasi, Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) menyelenggarakan Rapat Dewan Pengurus di sela-sela kegiatan Apkasi Otonomi Expo 2019, di Balai Sidang Jakarta Convention Center Senayan, Jakarta, Rabu (3/7). dengan agenda utama melakukan pergantian antar waktu untuk jabatan Ketua Umum.

Hasilnya, Abdullah Azwar Anas, Bupati Banyuwangi terpilih sebagai Ketua Umum Apkasi hingga 2020 menggantikan Mardani H. Maming yang mundur dari jabatan Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.

Selanjutnya Azwar Anas akan bertugas menyiapkan Musyawarah Nasional Apkasi yang direncanakan digelar pada 2020 dengan salah satu agenda pentingnya adalah untuk memilih pengurus baru untuk periode 5 tahun berikutnya.

Azwar Anas bertekad melanjutkan terobosan-terobosan yang telah diinisiasi oleh kepengurusan Mardani. "Saya ingin menghadirkan terobosan digital, membangun sistem yang lebih cepat dan efisien agar Apkasi semakin lincah, bisa menyerap aspirasi daerah dan responsif berkoordinasi dengan kepentingan pemerintah pusat agar jalannya pembangunan di daerah sinkron dengan rencana pembangunan nasional," ujar Azwar Anas dalam keterangan pers, Kamis (4/7).

Mardani H. Maming sendiri dalam sambutan perpisahannya mengatakan dirinya merasa terhormat telah dipercaya menahkodai Apkasi.

"Tak terasa saya telah menjadi Ketua Umum selama 4 tahun dengan segala dinamikanya. Saya mohon maaf jika selama ini ada tutur kata yang salah dan tindak tanduk yang menyakiti. Saya merasa memiliki pekerjaan rumah yang belum terselesaikan, yakni memperjuangkan kesejahteraan rekan-rekan Bupati yang selama 10 tahun terakhir tidak ada kenaikan. Saya berharap Ketua Umum yang baru bisa meneruskan aspirasi ini," imbuhnya.

Mardani sendiri tidak lantas pergi begitu saja dari Apkasi, karena ia kini didapuk menjadi Ketua Dewan Pembina Apkasi dan ia pun menyanggupinya.

Di tempat yang sama, Apkasi menggelar kegiatan tahunan, Apkasi Otonomi Expo 2019 yang dibuka secara resmi oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto yang mewakili Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berhalangan hadir. Wiranto mengajak bersyukur kepada seluruh yang hadir bisa menghadiri acara tahunan yang terus diselenggarakan oleh Apkasi ini.

"Saya bisa merasakan udara yang cerah dan muka-muka yang berseri-seri. Mengapa demikian, karena udara kerukunan dan perdamaian telah kembali mengalir dalam bumi tercinta Indonesia setelah kita menyelesaikan tahapan demokrasi yaitu pemilu yang katanya terbesar di dunia karena melibatkan sekitar 190 juta pemilih dalam sehari dan paling rumit karena harus menentukan lima pilihan sekaligus. Walaupun ada gejolak di sana-sini, alhamdulillah kita semua bisa melaluinya dengan baik," kata Wiranto.

Untuk itulah Wiranto berterima kepada para bupati yang mampu meredam gejolak-gejolak di daerah yang secara nasional dapat dikatakan kondisi saat ini aman dan kondusif untuk melanjutkan pembangunan ekonomi nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×