kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.929.000   -9.000   -0,46%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Bulog Akan Jajaki Kembali Impor Beras dari India


Jumat, 15 Desember 2023 / 14:00 WIB
Bulog Akan Jajaki Kembali Impor Beras dari India
ILUSTRASI. Bulog kembali jajaki impor beras dari India untuk memenuhi penugasan tambahan impor beras. ANTARA FOTO/Ampelsa/foc.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog kembali jajaki impor beras dari India untuk memenuhi penugasan tambahan impor beras sebanyak 1,5 juta ton tahun ini. 

Manager Humas dan Kelembagaan Perum Bulog, Tomi Wijaya mengatakan bahwa India dikabarkan sudah membuka kembali keran impor yang sebelumnya sempat ditutup total. 

Untuk itu, saat ini Bulog tengah memastikan kabar tersebut dan mencoba melakukan penjajakan impor lagi. 

Baca Juga: Stok Beras Capai 1,4 Juta Ton, Bulog Pastikan Cukup untuk Kebutuhan Nataru

"Dirut Bulog sekarang sedang menjajaki langsung ke India karena kabarnya sudah mulai buka dan India punya potensi besar," kata Tomi saat media briefing di Kantor Bulog, Jum'at (15/12). 

Tomi menjabarkan bahwa penugasan tambahan impor sebesar 1,5 juta ton ini baru terealisasi sebesar 500 ribu ton.

Kemudian, 500 ribu ton lagi sedang dalam perjalanan masuk ke Indonesia. 

Baca Juga: Penerima Bantuan Pangan Akan Ditambah Jadi 22 Juta Keluarga Pada Tahun 2024

Sementara sisanya, masih diupayakan untuk penjajakan ke beberapa negara termasuk India. 

"Kita sedang negosiasi ke banyak negara, asal sesuai dengan ketentuan pemerintah akan kontrak," jelas Tomi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×