kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.305.000   42.000   1,86%
  • USD/IDR 16.653   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.164   -20,19   -0,25%
  • KOMPAS100 1.136   -7,73   -0,68%
  • LQ45 832   -5,41   -0,65%
  • ISSI 282   -1,61   -0,57%
  • IDX30 437   -3,69   -0,84%
  • IDXHIDIV20 503   -5,62   -1,10%
  • IDX80 128   -0,88   -0,68%
  • IDXV30 136   -1,98   -1,44%
  • IDXQ30 139   -1,42   -1,01%

Stok Beras Capai 1,4 Juta Ton, Bulog Pastikan Cukup untuk Kebutuhan Nataru


Jumat, 15 Desember 2023 / 11:55 WIB
Stok Beras Capai 1,4 Juta Ton, Bulog Pastikan Cukup untuk Kebutuhan Nataru
ILUSTRASI. Stok beras yang dikuasai Bulog mencapai 1,4 juta ton. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/tom.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Stok beras yang dikuasai Bulog mencapai 1,4 juta ton. Dengan jumlah tersebut, Bulog memastikan stok ini cukup untuk memenuhi kebutuhan beras pada libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2023/2024. 

"Dengan stok beras yang dikuasai bulog dan tambahan baru penugasan impor dari pemerintah jumlahnya akan makin kuat untuk kebutuhan nataru," jelas Manager Humas dan Kelembagaan Perum Bulog, Tomi Wijaya dalam media briefing di Kantor Bulog, Jumat (15/12).  

Pemerintah telah memberikan penugasan tambahan impor sebanyak 1,5 juta ton pada tahun ini. 

Baca Juga: Bapanas: Tambahan Impor Beras yang Masuk Tahun Depan Tidak Ada Muatan Politis

Tomi mengatakan dari total tambahan tersebut sebanyak 1 juta ton sudah terkontrak dan sisanya tengah dalam tahap penjajakan dengan India. 

"Saat ini kita sudah kontrak dengan beberapa negara yang produksinya masih banyak yaitu Thailand, Vietnam, Pakistan, Myanmar dan Kamboja," jelas Tomi. 

Tomi juga bilang, pemerintah melalui Badan Pangan Nasional menugaskan Bulog untuk melaksanakan dua instrumen utama untuk mengantisipasi gejolak harga beras di tanah air melalui program Bantuan Pangan dan Operasi Pasar atau Stabilisasi Pasokan dan harga Pangan (SPHP). 

“Masyarakat tidak perlu khawatir, Pemerintah melalui Bulog sudah menggelontorkan beras operasi pasar atau Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di seluruh Indonesia dengan jumlah total per kemarin (14/12) sebanyak 1,1 juta ton dan kegiatan ini juga terus berlanjut digelontorkan sampai harga stabil," kata Tomi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×