CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.765   36,00   0,22%
  • IDX 8.464   57,71   0,69%
  • KOMPAS100 1.174   9,32   0,80%
  • LQ45 856   7,41   0,87%
  • ISSI 295   1,78   0,60%
  • IDX30 446   3,37   0,76%
  • IDXHIDIV20 518   3,52   0,68%
  • IDX80 132   1,09   0,83%
  • IDXV30 136   0,73   0,54%
  • IDXQ30 143   0,98   0,69%

Bos Bulog Pastikan 50 Gudang Baru Akan Dibangun pada 2026


Kamis, 20 November 2025 / 11:46 WIB
Bos Bulog Pastikan 50 Gudang Baru Akan Dibangun pada 2026
ILUSTRASI. Pekerja melakukan bongkar muat beras di Gudang Bulog Ternate, Maluku Utara, Jumat (24/10/2025). ANTARA FOTO/Andri Saputra/YU. Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdani memastikan sebanyak 50 gudang baru akan terbangun pada tahun depan. ?


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdani memastikan sebanyak 50 gudang baru akan terbangun pada tahun depan. 

Rizal mengatakan bahwa tambahan gudang ini merupakan bagian dari target pembangunan 100 gudang baru yang ditugaskan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. 

"Target awal kami itu sekitar 50 gudang dulu. Yang prioritas utama karena yang 50 gudang pertama ini ada di lahan yang sudah existing punya milik Bulog," kata Rizal di Kantor Perum Bulog, Kamis (20/11/2025). 

Bulog mengatakan pihaknya belum dapat membangun 100 gudang langsung karena masih terhambat dengan kesiapan lahan yang ada. 

Menurutnya, Bulog baru siap membangun 50 gudang baru di atas lahan milik BUMN pangan sendiri. Sementara, 50 sisanya akan dibantu disiapkan oleh pemerintah daerah yang ingin menghibahkan lahannya untuk pembangunan gudang. 

Baca Juga: Neraca Pembayaran Indonesia Catatkan Defisit US$ 6,4 Miliar Pada Kuartal III 2025

"Lokasinya sudah di rapatkan, sudah dikomunikasikan dengan jajaran Kementerian Pertanian, Kementerian Dalam Negeri dan dengan kami juga," ujar Rizal. 

Yang terang, kata Rizal, harapan Presiden, gudang ini akan dibangun di Kabupaten/Kota yang belum memiliki gudang, seperti di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar di Indonesia. 

"Seperti di Kepualauan Maluku Utara, kemudian di Papua Pegunungan, itu juga kita akan bangun," tambah Rizal.  

Pemerintah mempercepat rencana pembangunan 100 gudang Perum Bulog melalui komitmen Surat Keputusan Bersama (SKB) lintas kementerian. Langkah ini dilakukan untuk memperkuat penyerapan gabah dan jagung petani di dalam negeri. 

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengatakan rencana pembangunan 100 unit gudang Bulog tersebut dilakukan untuk memperkuat sistem logistik pangan nasional di berbagai sentra produksi padi dan gabah. Upaya ini juga menjadi solusi konkret atas keluhan petani soal keterbatasan fasilitas penyimpanan. 

Pembangunan gudang tersebut dilakukan di seluruh Indonesia dan akan menggunakan anggaran sebesar Rp5 triliun. Pembangunan dilakukan secara bertahap untuk memastikan percepatan penyerapan hasil panen, khususnya gabah dan jagung dari petani. 

Menurut Zulkifli, pembangunan 100 gudang tersebut penting. Sebab, kata dia, proyeksi produksi padi secara nasional terus meningkat. Badan Pusat Statistik memproyeksikan produksi padi sepanjang tahun 2025 akan mencapai 34,77 juta ton, naik bila dibandingkan tahun sebelumnya hanya 30 juta ton. 

"Oleh karena itu melalui perintah Bapak Presiden kita harus segera membangun gudang yang disepakati jumlahnya adalah 100 tempat," tuturnya.

Baca Juga: Cloudflare Terancam Diblokir: Pemerintah Ultimatum 14 Hari, Ini Gara-garanya

Selanjutnya: Live Streaming Putri Kusuma Wardani di Babak 16 Besar & Jadwal Australia Open 2025

Menarik Dibaca: 5 Rekomendasi Parfum Evangelline yang Punya Wangi Fresh, Cocok buat Daily Activity

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×