kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.924.000   5.000   0,26%
  • USD/IDR 16.270   34,00   0,21%
  • IDX 7.097   49,71   0,71%
  • KOMPAS100 1.026   -3,02   -0,29%
  • LQ45 777   -8,81   -1,12%
  • ISSI 234   3,28   1,42%
  • IDX30 401   -4,82   -1,19%
  • IDXHIDIV20 462   -8,51   -1,81%
  • IDX80 115   -0,50   -0,43%
  • IDXV30 117   -0,60   -0,51%
  • IDXQ30 129   -2,45   -1,87%

Bulog Mulai Salurkan Program Beras SPHP, Pastikan Tak Ada Penyelewengan


Senin, 14 Juli 2025 / 16:58 WIB
Bulog Mulai Salurkan Program Beras SPHP, Pastikan Tak Ada Penyelewengan
ILUSTRASI. Perum Bulog menggencarkan penyaluran beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) secara masif ke seluruh wilayah Indonesia.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog mulai menyalurkan program beras Stabilisasi Harga Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) secara masif ke beberapa wilayah di tanah air. 

Direktur Operasinal dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Mukhamad Suyamto memastikan penyaluran dilakukan dengan pengawasan ketat dari lintas intansi guna memastikan distribusi tepat sasaran dan sesuai ketentuan. 

Untuk mencegah penyalahgunaan, pengawasan intensif dilakukan bersama Babinsa, Babinkamtibmas dan Satgas Pangan Polri daerah/wilayah setempat serta instansi terkait lainnya. 

"Tindakan tegas akan diambil terhadap pelanggaran seperti penjualan di atas HET atau kegiatan mengoplos beras," kata Suyamto dalam keterangan resminya, Senin (14/7). 

Baca Juga: Harga Beras Medium Lampaui HET, Pemerintah akan Salurkan Bansos Beras dan SPHP

Lebih lanjut, Suyamto, menyatakan bahwa BULOG saat ini mengintensifkan penyaluran beras SPHP melalui berbagai jalur distribusi resmi. 

“Kami berkomitmen menjaga keterjangkauan beras di masyarakat serta memperkuat stabilitas harga pangan nasional,” ujarnya.

Penyaluran beras SPHP dilakukan melalui pasar tradisional, Kios Pangan binaan pemerintah, program Gerakan Pangan Murah (GPM) bersama pemerintah daerah, serta melalui Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang turut memperluas jangkauan distribusi ke lapisan masyarakat.

Masyarakat dapat memperoleh beras SPHP sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) beras medium yang ditetapkan pemerintah, yaitu Rp12.500/kg untuk Jawa, Lampung, Sumsel, Bali, NTB dan Sulawesi;  Rp13.100/kg untuk Sumatera kecuali Lampung dan Sumsel, NTT, dan Kalimantan; serta Rp13.500/kg untuk Maluku dan Papua. 

Baca Juga: Bapanas Bakal Beri Sanksi Pedagang yang Jual Beras SPHP di atas HET

"Setiap konsumen dapat membeli beras SPHP maksimal sebanyak 2 pak, atau 10 kilogram, dengan harapan beras SPHP dapat dirasakan bersama dan merata oleh seluruh masyarakat Indonesia." tambah Suyamto.

Tak hanya harga dan distribusi, BULOG juga memastikan kualitas beras SPHP yang disalurkan dalam kondisi bersih, baik, dan layak konsumsi. 

Menurutnya, pengendalian mutu dilakukan secara ketat mulai dari penyimpanan, pengemasan, hingga distribusi agar tetap sesuai standar yang berlaku.

BULOG mengimbau masyarakat agar tidak khawatir terhadap ketersediaan beras. Saat ini, stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dalam kondisi aman dan mencukupi. Penyaluran SPHP menjadi bagian dari peran aktif BULOG dalam menjaga ketahanan pangan nasional secara berkelanjutan.

Baca Juga: Jaga Pasokan & Harga Beras Stabil, Bulog Ditugaskan Salurkan 1,3 Juta Ton Beras SPHP

Selanjutnya: Indonesia to Require E-commerce Platforms to Collect Tax on Sellers

Menarik Dibaca: Zinc Trail Run Hadir di Bali pada November Tahun Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×