Reporter: Siti Masitoh | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan, pihaknya akan melakukan ekspansi likuiditas, salah satunya dengan memborong surat berharga negara (SBN) milik pemerintah.
Adapun ekspansi tersebut untuk menjaga likuiditas di pasar, sekaligus mendukung perekonomian nasional di tengah gejolak pasar.
Meski demikian, Perry mengaku tak tau menau terkait penggunaan dana dari SBN yang telah dibelinya. Pun Ia menyerahkan sepenuhnya terhadap pemerintah.
Baca Juga: BI Sudah Borong SBN Rp 70,74 Triliun, untuk Stabilkan Rupiah
“Penggunanya SBN untuk apa? Ya pemerintah yang akan menentukan,” tutur Perry dalam konferensi pers, Rabu (19/3).
BI mencatat, hingga 18 Maret 2025, BI telah membeli SBN sebesar Rp 70,74 triliun. Ini terdiri dari, melalui pasar sekunder sebesar Rp 47,31 triliun dan pasar primer dalam bentuk Surat Perbendaharaan Negara (SPN) termasuk syariah, sebesar Rp23,43 triliun.
Asal tahu saja, BI akan berperan dalam pembelian SBN dari pasar sekunder untuk mendukung program 3 juta rumah.
Sebelumnya, Perry mengaku telah berbicara dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang dananya dapat digunakan tidak hanya untuk debt switching untuk SBN yang jatuh tempo pada saat Covid, tapi juga untuk pendanaan program-program perumahan maupun program lain dalam Asta Cita.
Adapun Presiden Prabowo Subianto bakal merealisasikan program 3 juta rumah pada 75.000 desa di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Gubernur BI: Imbal Hasil SBN dan SRBI Masih Menarik bagi Investor Asing
Anggota Satgas Perumahan, Bonny Z. Minang menyebut nantinya sebanyak 2 juta rumah akan difokuskan untuk dibangun di wilayah pedesaan. Masing-masing desa akan dibangun sebanyak 26 unit rumah.
“Pembangunan 2 juta rumah akan terdesentralisasi ke 75.000 desa. Berarti akan terbangun 26 unit rumah per desa dan 1 juta unit rumah susun di kota,” jelasnya kepada Kontan.co.id, Jumat (6/12).
Bonny mengungkapkan, anggaran yang dibutuhkan untuk mewujudkan program 3 juta rumah mencapai Rp 53,6 triliun yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Selanjutnya: Anak Usaha Pertamina Drilling Services Targetkan Pendapat Rp 3 Triliun Tahun Ini
Menarik Dibaca: 25 Kata-Kata Penuh Makna Untuk Kartu Ucapan Hampers Lebaran Anda
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News