kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Banyak impor ular dan kura-kura, Kemendag akan hentikan impor hewan hidup dari China


Rabu, 05 Februari 2020 / 19:19 WIB
Banyak impor ular dan kura-kura, Kemendag akan hentikan impor hewan hidup dari China
Mendag Agus Suparmanto saat bertemu wartawan


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai salah satu upaya untuk mencegah penyebaran virus corona ke Indonesia, pemerintah menghentikan sementara pemasukan hewan hidup dari China. Hal ini diputuskan melalui rapat terbatas yang digelar, Selasa (4/2).

Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengatakan, pihaknya akan segera menerbitkan regulasi terkait penghentian sementara pemasukan hewan hidup ini ini.

Baca Juga: Jokowi sebut pertumbuhan ekonomi Indonesia akan tertekan virus corona

"Sedang disiapkan permennya, tetapi sesuai dengan arahan dan putusan ratas kemarin, kita keluarkan segera," kata Agus.

Lebih lanjut, dia pun mengatakan pihaknya akan membuat daftar hewan hidup yang dihentikan impornya. Dia juga mengatakan, hewan yang banyak diimpor dari China adalah ular dan kura-kura.

Sementara itu, berdasarkan data BPS, binatang hidup yang diimpor Indonesia dari China sepanjang 2019 19,39 ton dengan nilai US$ 314.295.

Baca Juga: Menperin optimistis target pertumbuhan industri manufaktur tercapai




TERBARU

[X]
×