kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   24.000   1,27%
  • USD/IDR 16.326   31,00   0,19%
  • IDX 7.891   -53,11   -0,67%
  • KOMPAS100 1.111   -9,64   -0,86%
  • LQ45 829   2,03   0,24%
  • ISSI 266   -2,45   -0,91%
  • IDX30 429   0,72   0,17%
  • IDXHIDIV20 496   2,85   0,58%
  • IDX80 125   0,16   0,13%
  • IDXV30 131   0,34   0,26%
  • IDXQ30 139   0,61   0,44%

Uji 104 spesimen, Kemenkes tak temukan virus corona


Senin, 17 Februari 2020 / 15:09 WIB
Uji 104 spesimen, Kemenkes tak temukan virus corona
ILUSTRASI. A couple wearing masks kiss at a main shopping area, in downtown Shanghai, China, as the country is hit by an outbreak of a new coronavirus, February 16, 2020. REUTERS/Aly Song TPX IMAGES OF THE DAY


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Yudho Winarto

Dia mengatakan, tidak ada sistem baru yang dibangun sejak 2011, mengingat pihaknya selalu mengantisipasi dan mewaspadai masuknya virus corona lain ke Indonesia.

Dengan adanya kerja sama antar kementerian/lembaga, ditingkatkan pula kewaspadaan di pintu-pintu masuk, baik lewat bandara atau pelabuhan, juga mewaspadai destinasi-destinasi wisata.

Baca Juga: Singapura pangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun ini, Sri Mulyani makin waspada

Lebih lanjut Achmad mengatakan pihaknya akan terus melakukan surveilans aktif terhadap semua orang yang memiliki gejala mengarah ke COVID-19, juga orang-orang yang memiliki riwayat kontak dengan yang terduga terkonfirmasi terkena corona, juga yang melakukan perjalanan dari China atau negara lain yang terkonfirmasi memiliki virus tersebut.

"Kami akan ambil spesimennya dan kita kirim ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan. Oleh karena itu, pekerjaan kami cukup besar, dan kami meneruskan ini dan mengetatkan koordinasi dengan sektor lain," ujar Achmad.

Achmad pun mematikan pemerintah akan tetap memperkuat kewaspadaan memperketat pintu masuk dengan melakukan deteksi suhu tubuh, pemberian health alert card, juga pemeriksaan semua orang yang melakukan perjalanan lintas batas dari China ke Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×