kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.503.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.483   51,00   0,33%
  • IDX 7.736   0,93   0,01%
  • KOMPAS100 1.201   -0,35   -0,03%
  • LQ45 958   -0,50   -0,05%
  • ISSI 233   0,21   0,09%
  • IDX30 492   -0,18   -0,04%
  • IDXHIDIV20 591   0,64   0,11%
  • IDX80 137   0,04   0,03%
  • IDXV30 143   0,27   0,19%
  • IDXQ30 164   0,00   0,00%

Tim Ekonomi di Lingkaran Prabowo – Gibran, Misi Melanjutkan Hilirisasi


Kamis, 04 Januari 2024 / 16:51 WIB
Tim Ekonomi di Lingkaran Prabowo – Gibran, Misi Melanjutkan Hilirisasi
ILUSTRASI. Calon presiden-wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memasuki ruangan untuk mengikuti debat kedua calon wakil presiden Pemilu 2024 di JCC, Jakarta, Jumat (22/12/2023). Debat Cawapres Pemilu 2024 mengangkat tema ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/rwa.


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Isu perekonomian menjadi salah satu isu sentral yang menjadi perhatian publik dalam mempertimbangkan pilihannya pada Pemilu 2024. 

Sebab itu, program ekonomi disusun sedemikian rupa oleh pakar, tim maupun sosok setiap pasangan calon presiden – calon wakil presiden (capres – cawapres) untuk menggaet suara pemilih. 

Visi pasangan capres – cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka adalah bersama Indonesia menuju Indonesia emas 2045. Salah satu misi ekonomi adalah melanjutkan hilirisasi dan mengembangkan industri sumber daya alam untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri. 

Baca Juga: Rizal Ramli Meninggal Dunia, Kenapa Dikaitkan dengan Sumpah Ahok?

Wakil Komandan Fanta TKN Prabowo – Gibran, Anggawira mengatakan, kebijakan hilirisasi sumber daya alam sudah berdampak pada neraca perdagangan Indonesia. Sebab, hilirisasi memberi nilai tambah jika dibandingkan mengekspor bahan baku mentah. 

Dia menambahkan, pemerintah saat ini sudah membuat peta jalan (road map) hilirisasi 21 komoditas sampai tahun 2040 dengan nilai investasi sekitar US$ 545,3 miliar.

Menurutnya, jika nanti terpilih salah satu hal yang akan dibahas adalah insentif untuk mendukung pengembangan hilirisasi tersebut. 

“Kita melanjutkan, menyempurnakan, jadi apa yang sudah dilakukan di pemerintahan saat ini, tinggal kita lanjutkan pembicaraan investasi besar,” ujar Anggawira kepada Kontan, baru baru ini. 

Baca Juga: MNC Jadi Penyelenggara Debat Capres Ketiga, Cak Imin Keberatan

Selain itu, Anggawira menuturkan, bahwa ketersediaan energi juga menjadi salah satu daya tarik bagi pengembangan hilirisasi. Menurutnya, jika ketersediaan energi terjangkau dapat dioptimalkan, maka akan membantu proses produksi dan/atau pengembangan hilirisasi.

“Lainnya misalnya kita kan sudah punya beberapa kawasan industri, kawasan ekonomi khusus, jadi ngga perlu khawatir lagi para investor yang masuk jalannya udah mudah,” terang Anggawira.   

Penyusunan visi – misi, termasuk program ekonomi tak lepas dari peran berbagai sosok yang secara langsung maupun tidak langsung memberi masukan atau menjadi bagian TKN Prabowo – Gibran. 

Baca Juga: TPN Ganjar: Kami dan Kubu Anies Yakin Pilpres Berlangsung 2 Putaran

Tercatat, sejumlah nama dalam TKN Prabowo – Gibran akrab dengan isu – isu ekonomi. Seperti Rosan Perkasa Roeslani, Airlangga Hartarto, Zulkifli Hasan, Pandu Patria Sjahrir, dan Hashim Djojohadikusumo. 

Ketua Umum Partai Golkar yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, kepemimpinan Indonesia dalam sepuluh tahun kedepan sangat penting.

Hal itu dalam kaitan Indonesia menjadi negara maju atau negara berpendapatan menengah. “Partai Golkar melihat kepemimpinan bapak Prabowo Subianto sangat tepat untuk membawa Indonesia lolos dari middle income trap,” kata Airlangga.   

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan bahwa peluang Indonesia dalam memanfaatkan bonus demografi, tidak banyak sehingga perlu pemimpin yang tepat. 

Baca Juga: Survei CSIS: Elektabilitas PDIP dan Gerindra Hanya Selisih 2%

Zulhas menceritakan bahwa PAN telah berkoalisi dengan Gerindra pada pemilu dalam sepuluh tahun terakhir. 

“Kenapa kita harus menuntas ke perjuangan Pak Prabowo, karena kita harus melanjutkan apa yang sudah dicapai presiden kita, bersama bapak (Prabowo),” ujar Zulhas. 

Selain itu, Rosan P Roeslani yang merupakan Ketua TKN Prabowo-Gibran sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN selama kurang lebih tiga bulan dan akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri karena masuk dalam TKN Prabowo – Gibran. 

Sebelum menjabat Wakil Menteri BUMN, Rosan adalah Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat. Rosan juga menjadi Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) periode 2015 – 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK

[X]
×