Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berikut adalah sejumlah artikel yang menjadi terpopuler di Kontan.co.id:
Di usia 23 tahun, Putri Indahsari Tanjung jadi staf khusus Presiden Jokowi termuda
JAKARTA. Anak konglomerat Chairul Tanjung, Putri Indahsari Tanjung diangkat menjadi staf khusus presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ia menjadi staf khusus presiden termuda di antara tujuh milenial lain yang diangkat. Pada usianya yang masih 23 tahun, Putri mengaku terus membuktikan diri lepas dari bayangan orang tuanya.
Artikel Selengkapnya: Di usia 23 tahun, Putri Indahsari Tanjung jadi staf khusus Presiden Jokowi termuda
Harga Realme 5s mulai Rp 1,96 juta, ini spesifikasi lengkapnya
Realme 5s resmi meluncur di India, Rabu (20/11) lalu, bersamaan dengan Realme X2 Pro andalan. Di negeri Gangga, harga Realme 5s mulai 9.999 rupe, sekitar Rp 1,96 juta.
Sesuai namanya, Realme 5s adalah penerus Realme 5 yang juga rilis perdana di India awal tahun ini. Harga Realme 5s sedikit di atas harga Realme 5 yang mulai 8.999 rupee atau berkisar Rp 1,76 juta.
Artikel Selengkapnya: Harga Realme 5s mulai Rp 1,96 juta, ini spesifikasi lengkapnya
Jelang akhir tahun, simak rekomendasi untuk rebalancing portofolio
Menjelang akhir tahun, investor melakukan rebalancing portofolio yang dimiliki. Head of Investment Avrist Asset Management Farash Farich melihat, saham menjadi jenis investasi yang menarik di akhir tahun ini. Sebab, pada umumnya saham akan mengalami kenaikan.
Walaupun harga saham diprediksi akan meningkat, idealnya investor tetap memikirkan jangka panjangnya. "Memilih saham atau reksadana saham dengan fundamental baik, valuasi tidak mahal dan likuiditas tinggi," kata Farash ketika dihubungi Kontan.co.id, Kamis (21/11).
Artikel Selengkapnya: Jelang akhir tahun, simak rekomendasi untuk rebalancing portofolio
Harga komoditas masih lesu, simak rekomendasi saham emiten batubara
Beberapa emiten batubara mencatatkan kinerja yang kurang apik sepanjang kuartal III 2019. Lemahnya harga batubara menjadi biang kerok dari turunnya kinerja emiten yang bergerak di sektor penambangan emas hitam ini
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) misalnya, harus merelakan laba bersihnya turun 21,08% menjadi Rp 3,10 triliun. Padahal, pada periode kuartal III 2018 laba bersih PTBA mencapai angka Rp 3,93 triliun.
Artikel Selengkapnya: Harga komoditas masih lesu, simak rekomendasi saham emiten batubara
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News