kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.165   35,00   0,22%
  • IDX 7.061   77,00   1,10%
  • KOMPAS100 1.056   15,23   1,46%
  • LQ45 830   13,06   1,60%
  • ISSI 214   1,28   0,60%
  • IDX30 423   7,14   1,72%
  • IDXHIDIV20 510   8,21   1,64%
  • IDX80 120   1,73   1,46%
  • IDXV30 125   0,77   0,62%
  • IDXQ30 141   2,14   1,54%

Terduga Teroris Anggota Al Qaeda di Gorontalo Ditangkap Densus 88


Selasa, 03 September 2024 / 11:22 WIB
Terduga Teroris Anggota Al Qaeda di Gorontalo Ditangkap Densus 88
ILUSTRASI. Anggota Brimob wanita Polda Jabar bersenjata laras panjang melintas saat defile pasukan dan kendaraan perlengakapan unit kepolisian, di Jalan Diponegoro depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (10/7/2017). Acara yang diselenggarakan Polda Jawa Barat itu dalam rangka memperingati HUT Ke-71 Bhayangkara. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap terduga teroris berinisial YLK di Desa Mongolato, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo pada Rabu (21/8/2024) lalu.

Juru Bicara Densus 88 Anti Teror Mabes Polri Brigjen Aswin Siregar mengatakan, pihaknya berhasil membekuk pria yang diduga terafiliasi dengan kelompok teroris Al Qaeda in the Arabian Peninsula (AQAP) ini. 

“Betul, detailnya nanti via Humas Polri ya,” kata Brigjen Aswin Siregar saat dikonfirmasi wartawan, Senin (2/9/2024).

Baca Juga: Jemaah Islamiyah Resmi Mengumumkan Bubar

Berdasarkan keterangan resmi sebelumnya, Densus 88 menyita sejumlah barang bukti yang diduga digunakan oleh YLK dalam aksi terorisme.

Barang bukti itu di antaranya, satu lembar buletin dakwah Hizbut Tahrir Indonesia, satu paspor atas nama Yudi Lukito Kurniawan, serta satu lembar dokumen pemeriksaan imigrasi Singapura.

Disebutkan juga bahwa YLK pernah merencanakan aksi teror terhadap Bursa Efek Singapura pada tahun 2014.

Baca Juga: Penggerebekan di Karawang, Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS

Pada tahun 2015, YLK mencoba masuk ke Singapura lewat jalur laut, tetapi tidak berasil dan ditolak oleh imigrasi Singapura. Ia lantas dideportasi ke Batam.

Setelah itu, pada tahun 2016 YLK berupaya menghilangkan jejaknya, dengan mengganti identitas. YLK juga mempunyai track record yang panjang dalam kaitannya dengan terorisme.

YLK diduga diketahui sempat ikut dalam pelatihan di Camp Hudaibiyah, Filipina, pada 1998-2000, sebelum bergabung di AQAP.

YLK juga ikut bergabung dalam pelatihan paramiliter Muqoyama Badar tahap 2 di Jawa Timur pada tahun 2001.

Pelatihan tersebut adalah program dari Jamaah Islamiyah. Pada 2003, YLK sempat ditahan lantaran memiliki senjata api laras panjang.

Baca Juga: Di Tengah Isu Jampidsus Dibuntuti Densus 88, Jaksa Agung-Kapolri Hadir di Istana

Adapun senjata tersebut merupakan titipan dari narapidana terorisme Bom Bali berinisial UM.

YLK bergabung dengan Jamaah Anshor Tauhid (JAT) pada 2012, yang merupakan cikal bakal YLK berangkat ke Yaman dan bergabung dengan jihad global AQAP.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Anggota Al Qaeda di Gorontalo", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2024/09/03/10054411/densus-88-tangkap-terduga-teroris-anggota-al-qaeda-di-gorontalo.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×