Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kepala Biro Investasi, Kerja Sama dan Komunikasi Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bambang Wijanarko menyebut, realisasi investasi KEK hingga kuartal III-2024 mencapai Rp 46,5 triliun.
Namun, kata Bambang, nilai ini masih bisa bertambah, pasalnya terdapat enam KEK yang belum menyampaikan laporan perkembangannya hingga September 2024 ini.
“Capaian investasi KEK dari Januari-September 2024 adalah senilai Rp 46,5 triliun dengan serapan tenaga kerja sebesar 17.990 orang. Angka tersebut akan terus bertambah karena masih ada enam KEK,” kata dia kepada Kontan.co.id, Rabu (6/11).
Bambang menyebutkan, keenam KEK yang belum menyampaikan laporan perkembangan hingga triwulan III adalah KEK Kendal, KEK Galang Batang, KEK Sanur, KEK Batam Aero Technic, KEK Edukasi, Teknologi, dan Kesehatan Internasional Banten, serta KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam.
Baca Juga: Investasi Kumulatif Kawasan Ekonomi Khusus Rp 220,6 Triliun hingga September 2024
“Untuk total target investasi dari enam KEK yang belum menyampaikan laporannya kepada kami sebesar Rp 31,6 triliun,” sebutnya.
Di samping itu, Bambang menuturkan, adapun realisasi investasi terbesar di tahun 2024 berasal dari KEK Gresik, dengan nilai investasi sebesar Rp 21 triliun. Disusul oleh KEK Kendal dengan investasi sebesar Rp 11 triliun hingga semester I-2024.
Sementara itu, dia menambahkan, capaian kumulatif KEK sejak awal berdirinya hingga September 2024 juga tampak signifikan dengan penyerapan tenaga kerja yang tinggi.
“Capaian kumulatif investasi KEK hingga September 2024 senilai Rp220,6 Triliun dan telah menyerap tenaga kerja hingga 135.083 orang,” tandasnya.
Selanjutnya: Harga Pangan di Jambi 10 November 2024: Bawang Merah, Cabai, Minyak Goreng, Ikan Naik
Menarik Dibaca: Penyebab Sinyal Wi-Fi Lambat, Salah Cara Memasang Router
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News