kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.295   -200,00   -1,24%
  • IDX 6.977   -130,64   -1,84%
  • KOMPAS100 1.042   -22,22   -2,09%
  • LQ45 818   -15,50   -1,86%
  • ISSI 213   -3,84   -1,77%
  • IDX30 417   -9,14   -2,14%
  • IDXHIDIV20 504   -9,85   -1,92%
  • IDX80 119   -2,45   -2,02%
  • IDXV30 125   -2,38   -1,87%
  • IDXQ30 139   -2,59   -1,83%

Jelang Presiden Jokowi Lengser, Rosan: Realisasi Investasi Capai Rp 6.350 Triliun


Senin, 30 September 2024 / 15:33 WIB
Jelang Presiden Jokowi Lengser, Rosan: Realisasi Investasi Capai Rp 6.350 Triliun
ILUSTRASI. Pemerintah memperkirakan realisasi investasi sepanjang periode kedua pemerintahan Presiden Jokowi akan mencapai Rp 6.350 triliun.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani memperkirakan realisasi investasi sepanjang periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mencapai Rp 6.350 triliun.

Rosan menyebut, selama lima tahun pemerintahan Jokowi pada periode 2019 hingga Juni 2024, realisasi investasi mencapai Rp 5.931,3 triliun. Sementara hingga akhir September nanti diperkirkan realisasi investasi akan mencapai Rp 6.350 triliun.

"Selama periode Kabinet Indonesia Maju (2019) sampai dengan Juni 2024, terdapat realisasi investasi sebesar Rp 5.931,3 triliun yang diperkirakan sampai dengan akhir September 2024 ini akan mencapai Rp 6.350 triliun," ujar Rosan dalam acara Anugerah Layanan Investasi (ALI), Senin (30/9).

Baca Juga: Usulan 6 KEK Disetujui, Ditargetkan Investasinya Mencapai Rp 1.089 Triliun

Ia menyebut, rata-rata kenaikan nilai investasi per tahun mencapai 18%. Sementara, jika dibandingkan dengan realisasi investasi 2019 dengan 2025, nilai investasi mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

"Peningkatan investasi sebesar 90,2% dibandingkan lima tahun yang lalu," katanya.

Menurutnya, pencapaian realisasi investasi tersebut menunjukkan bahwa kebijakan yang dilakukan pemerintah saat ini sudah direspons dengan baik sehingga berdasarkan sebaran investasi sejak tahun 2020 sudah lebih banyak di luar Pulau Jawa.

Dari segi penciptaan lapangan kerja selama Kabinet Indonesia Maju telah mencapai 7.188.479 tenaga kerja di Indonesia atau rata-rata per tahun sebesar 1.437.695.

"Karena kita ketahui penciptaan lapangan kerja adalah merupakan PR atau tantangan kita yang harus kita lakukan terus menerus," katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×