kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.942.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.478   53,00   0,32%
  • IDX 6.791   -115,76   -1,68%
  • KOMPAS100 978   -18,74   -1,88%
  • LQ45 752   -12,94   -1,69%
  • ISSI 222   -3,38   -1,50%
  • IDX30 390   -7,50   -1,89%
  • IDXHIDIV20 456   -9,45   -2,03%
  • IDX80 110   -1,99   -1,78%
  • IDXV30 114   -1,45   -1,26%
  • IDXQ30 126   -2,41   -1,88%

Sri Mulyani akui banyak tantangan jadi negara maju, pemerintah siapkan strategi


Rabu, 04 Agustus 2021 / 13:52 WIB
Sri Mulyani akui banyak tantangan jadi negara maju, pemerintah siapkan strategi
ILUSTRASI. Sri Mulyani akui banyak tantangan jadi negara maju, pemerintah siapkan strategi


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

Kedua, adalah pembangunan infrastruktur yang masif. Sri Mulyani sadar, perlu anggaran jumbo untuk pembangunan infrastruktur makanya ini merupakan tantangan juga. Tak bisa hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), tapi pemerintah berupaya lebih melibatkan sektor publik. 

Ketiga, terkait institusi yang efisien, agile, dan berperforma bagus. Dalam hal ini, memerangi tindak korupsi atau kecurangan apapun menjadi hal yang paling penting. Tak hanya itu, institusi harus bisa melakukan reformasi yang menguntungkan semua pihak. 

Keempat, kemampuan negara dalam melakukan transformasi ekonomi, terutama berbasis digital. Apalagi, saat ini proses digitalisasi makin pesat. Selain itu, pemerintah juga dituntut untuk memiliki regulasi yang simpel, kompetitif, dan terbuka. 

“Ini kami terjemahkan dalam UU Cipta Kerja dan Undang-Undang Pepajakan yang baru. Kami berharap mampu mengurangi peraturan yang membebani. Kemudahan berinvestasi juga kami perbaiki, termasuk pelayanan publik,” tandasnya. 

Selanjutnya: Jerman akan berikan suntikan penguat COVID-19 pada bulan September mendatang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×